Part 1

33.2K 684 49
                                    

namaku Hanna Marissa Widiaputra.
dari kecil hidup berdua dengan papa, mama meninggal setelah melahirkanku.

saat ini, saat aku menceritakan kisah ini,
aku masih duduk di bangku SMA kelas 2.

aku mempunyai sahabat, tetangga dan juga kakak, dari kecil kita selalu sama-sama , umurnya tua setahun dariku, sebentar lagi akan lulus SMA dan akan melanjutkan kuliah di luar negara.

Julio Moses Tanaya, anak sahabat papa, tetangga kita, rumah kita bersebelahan.

papa dan mamanya sahabatan dengan papa ku.

dia lah sahabat kecil ku, moses.
kamar kita saling berhadapan dan sama-sama di lantai atas, jadi setiap harinya, aku dan moses akan saling memanggil dan mengobrol di jendela kamar masing-masing kalau lagi malas mau keluar.

*

hanna berjalan menyusuri lorong kelas dengan buku-buku menumpuk di tangannya.

moses yang melihat dari jauh, sepertinya sahabatnya itu kesusahan dengan buku-buku itu, moses menghampiri hanna dengan berlari pelan.

"perlu bantuan, adek kelas?" tanya moses dari belakang hanna.

hanna menatap moses berbinar dan menyerahkan semua buku ketangan moses.
semuanya..

moses mendengus,

"aku kan cuman nawarin an!"

"aku kan capek, pas kamu dateng kebetulan banget tuh, makasih ya kakak kelas?!"

dan di ahiri dengan dumelan moses yang tidak jelas hingga ke ruangan guru.

*

"luke! liatin apaan si?" tanya teman lucas.

lucas tetap diam dan matanya tajam memandang ke salah satu objek.

"Daniel Lucas Cleo!" tegur temannya lagi.

lucas berdesis tak suka.

"apa sih nya??!" tanya lucas pada fanya, sahabatnya.

"liatin apa sih? serius banget?" tanya fanya kepo.

"Hanna" cuma itu yang keluar dari mulut lucas.

fanya mencari cari orang yang di maksut lucas itu, dan menemukan gadis itu dengan salah satu teman pria yang juga sekelas dengan mereka, moses.

fanya sahabat lucas dari kecil, sama halnya dengan hanna dan moses, fanya sangat mengerti apa yang di suka lucas dan apa yang tidak ia suka.

seperti halnya perasaan.

fanya tahu lucas menyukai adik kelas mereka, hanna, dari waktu orientasi dulu.
tapi, bukannya lucas tidak berani mendekati hanna,hanya saja pria itu terlalu dingin untuk mendekati wanita seceria hanna, lagipula ada moses di samping hanna.

fanya menghela nafas..

"samperin, deketin! bukannya liatin dari jauh gini! dasar cemen!" lalu fanya berlalu berlari menghampiri teman wanita lainnya yang ada di lapangan olahraga itu.

kali ini ardan yang mendekati lucas.

"banyak cewek yang ngantri, lo malah milih setia tatap hanna dari jauh gini, gak bosen jomblo?" tanya ardan bercanda.

memang lucas sangat terkenal di SMA ini dan SMA lainnya, karna ketampanannya, kepintarannya, dan dia juga anak salah satu orang terkaya di indonesia.
tapi, sikapnya terlalu dingin tak tersentuh, dan kadang tak berperasaan.

jangan ada yang mengganggu emosinya, karna lucas bukanlah pria baik hati yang akan memaafkan kesalahanmu.

tapi, sedinginnya lucas, dia bisa jatuh cinta, dan cintanya jatuh di Hanna, adik kelasnya.

Relationship [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang