Love You [AoKise] Kurobas Fanfic

Chapter 2 : Trouble

Keesokkan harinya

Kise bangun dari tidurnya, ia mematikan alarm. Lalu membuka isi amplop itu. Didalamnya terdapat foto scan otaknya.

Dengan sebuah benjolan kecil di tengah-tengah otaknya.

Flashback

Setelah selesai pemeriksaan. Dr.Midorima memberikan hasilnya pada Kise.

"Tumor kecil. Masih bisa disembuhkan tapi agak susah karena letaknya ditengah-tengah. Kusarankan kau mau melakukan pemeriksaan rutin" Jelas pria itu. Kise hanya tersenyum "Asal anda jangan memberitau siapapun tentang ini, termasuk Midorimacchi" Katanya.

"Ya. Dan kuharap kau memegang kata-katamu, anak muda"

"Jangan meremehkanku-ssu. Ah!! Kurokocchi menungguku.. Aku harus segera pergi"

"Akan kuantar sampai depan"

End flashback

Menggeleng pelan. Ia melihat jam yang ternyata jam 09.55, padahal janjiannya jam 10.00. "Aku telat lagi-ssu. Kuharap aku tidak dihukum" Gumamnya.

Kise mengunci pintu apartemennya dan berlari menuju halte bus. Tak lupa memakai topi dan kacamata hitam untuk melindunginya dari fans.

Turun dari bus, ia tak sengaja melihat Aomine berjalan bersama Kagami. Kise hanya mengangkat bahu dan berpikir mungkin mereka akan main basket streetball.

___

Kise telah sampai di Kaijou. Ia lupa bilang pada managernya tentang latihan ini. Ia pun mengeluarkan handphone nya dan menelepon manager. Dan managernya pun hanya bisa mengalah.

Kise membuka pintu gym. "Wis-ssu! Maaf aku telat-ssu" Katanya. "Eh?" Ia tercengang ketika tak mendapati seorangpun disana.

"Are? Kenapa sepi sekali-ssu?"

"Kise?"

Kise menoleh ke belakang, mendapati Kasamatsu baru masuk ke dalam gym. "Tumben kau datang duluan" Kata sang kapten. "Eh? Oh iya jamnya kusetel 30 menit lebih awal-ssu" Gumam Kise. Ia bahkan tak sempat sarapan dan minum obat.

Latihan Kaijou memang berat, tapi untungnya sakit kepala Kise tidak kambuh. Kasamatsu memerintahkan mereka untuk beristirahat. Kise merebahkan dirinya di lantai gym, tubuhnya penuh keringat.

"Kuharap hidupku diperpanjang-ssu" Gumamnya. "Jangan bicara yang aneh-aneh. Ini, minumlah" Kobori memberikan sebotol minuman olahraga dan langsung diteguk oleh Kise.

"Aku kembali hidup-ssu! Terima kasih, senpai!"

Kise melihat jam dinding gym. Sudah jam 13.30. Ia ada janji dengan Dr.Midorima jam 14.00. Pemuda itu pun bangkit. "Senpai, aku ada janji jam dua siang. Aku duluan-ssu!!" Karena terburu-buru Kise tak sempat mendengar ocehan Kasamatsu. Ia berlari menuju ruang ganti dan membersihkan dirinya.

"Are? Sejak kapan pinggangku memar-ssu?" Gumamnya saat melihat pinggangnya. Tanpa mempedulikannya, ia pun bersiap-siap.

___