Honey

848 55 6
                                    


(YoonMinSeok)
Ga suka? OUT!

TOK! TOK! TOK!
“Ne.. tunggu sebentar....”
Ceklek!
“Hyung! Kau sudah pulang.’
“Ne...., Bisa kau urus dia?” Menunjuk ke belakang.
“Baru lagi Hyung?”
“Biasa.. Perjanjian.” Jawab Yoongi simple.
“Ah.. aku mengerti, Annyeong....”
“Ann..yeong...”
“Namaku Jung hoseok, Mungkin bisa di bilang aku ini istrinya Yoongi Hyung.. hehehe” Hoseok mengulurkan tanggannya.
“Aku Park Jimin.. Hmm Yoongi hyung sudah menikah?”
“Ya.. aku memang sudah menikah,Ayahmu juga tau itu.”
“Yasudah.. Jiminie ayo masuk, akan ku tunjukan kamarmu...”

Sekarang Jimin Dan Hoseok sedang menaiki tangga menuju kamar Tamu.
“Berapa umurmu Jimin?”
“Aku 17 tahun.”
“Wah kau masih sangat muda, Ayahmu tega sekali memperlakukanmu seperti ini.”
“Dia memang tidak pernah menyayangiku hehehe, Kalau Umur mu?”
“Ah.. umurku 24 jadi kau bisa memanggilku Hoseok Hyung.”
“Kau hanya berbeda 1 tahun dengannya ya?”
“Yoongi Hyung? Iya kami memang hanya berbeda 1 tahun.”

“Jiminie.. ini kamarmu.. Sebentar akan aku bereskan dulu..”
“Tidak usah hyung.”
“Tak apa aku sudah biasa..”
“Maksudmu sudah biasa hyung?”
“Ah.. Yoongi Hyung memang kadang2 membawa orang sepertimu ke rumah ini, Tapi kali ini aku bersyukur karna bukan seorang Yeoja yg dia bawa tapi Namja,karna Yeoja itu sangat cerewet!”
“Jadi Yoongi hyung sering melakukan ini?”
“Ya.. Seperti itulah.. Tujuannya sih baik,untuk membantu Ekonomi keluarga Si jaminan, sepertimu. Bukankan kau juga karna hal itu?”
“Ya itu benar hyung, Ayahku sedang bangkrut dan aku di jadikan sebagai jaminan dengan menikah dengannya.” Muka jimin berubah sendu.
“Yasudah sekarang kau istirahat, Dimana Kopermu?”
“Aku hanya membawa sedikit baju Hyung.”
“Kalau begitu nanti akan ku belikan ne.”
“Trimakasih hyung..”
“Ne..”

Hoseok keluar dari kamar jimin dan menghampiri Yoongi yang sedang menonton Televisi.
“Hyung!”
“Hobie,Bagaimana anak itu?”
“Dia sudah tidur,Kasian sekali ya dia..”Hoseok duduk di sebelah Yoongi.
“Apa kau tidak Cemburu chagi-ya?” Ucap Yoongi sambil memeluk pinggang Hoseok.
“Untuk apa aku cemburu Hyung... Kau selalu membawa orang sepertinya kerumah ini, Ah iya..Hyung. Bulan depan aku ada acara”
“Kemana?”
“Biasa jalan-jalan dengan temanku.”
“Apa aku boleh ikut?.”
“Gausah Hyung kau kan ada Proyek baru.”
“Kau selalu seperti itu, Memang Kau pergi berapa lama?”
“Ada aja... Kau kepo hyung...kekeke.”
“Jangan terlalu lama,Aku pasti sangat kesepian nanti.”
“Ini kan agenda rutinku.. kau pasti sudah biasa. Lagipula Kan ada Jimin disini Kau tidak akan kesepian.”
“Apa yang bisa di lakukan bocah itu, Melihat wajahku saja sudah ketakutan. Dan kau tau kan apa yang ku maksud kesepian.... ” Kata yoongi melas.
“Kekeke Dasar Byuntae!! Kau lakukan saja denganya apa susahnya.”
“Apa kau yakin huh?”
“Dia juga istrimu Hyung...”
“Tapi kau kan lain, Aku menikahimu bukan karna Perjanjian Tapi karna memang aku mencintaimu Hoseok-ie.”
“Kalau begitu belajarlah mencintainya juga Hyung. Kau harus bersikap adil....”
“Ada apa ini, biasanya kau tidak pernah menyuruhku seperti itu?”Ucap Yoongi bingung.
“Sudahlah aku ingin tidur, Kajja!”
“Huh..Baiklah!”


1 Minggu kemudian...
“Jimin... Aku sudah membelikan baju untukmu.. ayo Turun...”
Jimin turun dari kamarnya
“Ini untukmu.”
“Kenapa banyak sekali hyung?”
“Tak apa... dan.. Kau juga boleh memakai baju-bajuku ne...”
“Gomawo Hyung..”Jimin tersenyum.
“Jiminie Mau membantuku?”
“Kau ingin ku bantu apa?”
“Ayo ikut denganku.” Hoseok menarik lengan Jimin menuju dapur.

“Sekarang kau harus belajar membuat Makanan dan minuman kesukaan Yoongi Hyung.”
“Tapi kenapa?”
“Kau harus melakukannya jika aku pergi nanti Jiminie.. Lagipula itu memang tugasmu kan.”
“Memangnya kau ingin kemana Hyung?”
“Nanti ku ceritakan, sekarang ayo kita membuat Pie Apple kesukaan Yoongi Hyung.”
“Siap Hyung!” Jawab Jimin semangat.

INI WORK BANGTAN [NJ.VK.YM.JHS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang