Nunggu Adzan (Edisi Puasa)

944 120 24
                                    

INI WORK BANGTAN
(EDISI PUASA)

Nungguin Adzan itu kaya nungguin doi, lama :"

Sebenernya Chim Pengen buka zuhur tapi nanti di omelin sama masnya, yaudah deh akhirnya Chim milih nontonin drakor di kamarnya.

Cklek.

"Ngapain kamu chim?"

"Chim gabut Mak, ini chim lagi nonton drakor."

"Puasa puasa kok malah nontonin drakor"

"Ya gapapa mak, dari pada nontonin rumah tangga orang"

"Halah! Nanti kalo ada adegan dewasa gimana? Ha?"

"Ya chim tutup lah mak."

"Apanya yang kamu tutup."

"Subtitlenya hehe."

"Haduh mending kamutu ikut bang hobie sana."

"Kemana? Beli eskrim?"

"Puasa Chim."

"Oh iya lupa mak."

"Dia mau olahraga, ikut sana."

"Capeeeek mak."

"Dasar kaya anak perawan aja kamu."

"Kan chim emang masih pera-

"Perjaka chim."

"Ehe ':)"

"Yaudah mak mau belanja dulu sama papih mu, kuki sama tae lagi ada di kamar, mas mu di ruang tv ya."

"Iya mak."

"Udah jangan nonton drama lagi."

"Iya ini juga udahan."

"Yudah mak berangkat ya."

"Iya dadah maaaakk." Chim ngelambai lambai-in tangannya.

"Lebay kamu."

Pas Mak nya pergi chim jadi bosen, soalnya drakornya udah di matiin, trus sekarang jadi gabut bighit :"

Chim jalan ke luar kamar, liat masnya dari belakang lagi duduk di sofa, yaudah chim kagetin aja.

"Dor!!!"

Krik krik krik krik

Yang di kagetin malah diem aja, tumben gak kaget, biasanya langsung teriak 'aing maung aing maung'

"Mas~ mas~" chim goyang goyangin bahu Suga, pas dia liat ternyata tidur.

"Pantes ndak kaget." Tapi bukannya biarin chim malah jailin masnya.

Dia lari ke depan mas nya trus tiduran melintang di paha yoongi trus guling guling dikit.

Merasa ada beban yang berat di pahanya yoongi bangun,

"Berat chim! Bangun!"

"Mas yang tidur kok aku yang bangun."

"Kamutu berat, cepet bangun! Nanti kaki mas patah emangnya kamu mau ganti."

"Chim ga berat mas!"

"Terus apa? Berisi?" Masnya ngomong masih setengah tidur

"Ih mas jahat! Pokoknya chim marah!" Bukannya bangun dia malah tengkurep.

Mas agus ngebalikin chim jadi ngadep dia, ngangkat si bongsor di gendong ala2 penganten, "turunin mas turuni! Nanti chim jatoh"
di bawa ke kamarnya, di lempar me kasur. "Aduh"

Masnya naik ke kasur tiduran narik.
selimut.

"Mending kamu temanin mas tidur daripada gangguin,lagian kamu juga gabut kan."

"Chim ga bisa bobo mas,"

"Sini" mas agus ngerentangin tangannya.

Chim langsung sumringan, tumben2an masnya mau di peluk, kalau di rumah biasanya pasti langsung di toyor.

Yaudah chim langsung meluk, trus masnya narik pala chim me dadanya tapi... kenceng banget ampe sesek."

"Mas hah! Mas kekencengan chim sesek!"

"Mangkannya jangan gangguin mas tidur." Pelukannya aga di longgarin.

"Dah tidur, diem jangan banyak gerak."

"Oke!"

Akhirnya daripada gabut chim ikut aja sama Masnya ke pulau kapuk, bangun bangun Maknya ngomel2 karna tadi tvnya belom di matiin.

Dan yang kena omel malah Chim.

"Chim salah apa mak :" ." -Pjm

.

.

.
Tbc

Ehe.

Hai

Maap lama tak Up :"

Ehe.

Siyuuuu...

Minisat In Here!

Babayyy~

INI WORK BANGTAN [NJ.VK.YM.JHS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang