Kau kira aku butuh bantuan? tidak. Manusia dengan kesempurnaan penuh sepertiku tidak butuh bantuan siapapun, kecuali tuhan.
Aku kaya, cerdas, cantik, terpandang.. Apa lagi? Menarik? Ah.. Sudahlah aku memiliki semuanya asal bukan cinta. aku benci satu hal itu.Karena aku tidak memilikinya, itulah cacatnya.
"nona, anda harus segera menemui Mr.Kang untuk membahas kontrak kerjasama pembangunan kawasan bisnis di tigrie "
Ah.. Sial, itu Mr.Kim sekretarisku yang sangat cerewet.Mengganggu saja, padahal aku belum selesai sombong padamu.
Apa? Kau bilang aku tidak punya cukup uang sehingga mempekerjakan sekretaris tua seperti dia? Ayolah.. Dia sangat kompeten, aku tidak mau menggaji sekretaris wanita yang centil dan sibuk dandan! Bikin repot.
Oiya, mr Kim? Aku membutuhkan dia ? Tentu tidak, aku hanya kasihan pada anak anaknya.. Bagaimana mereka akan sekolah jika dia kupecat. Haha..
Aku serius, aku tidak butuh dia.Dia hanya satu dari ribuan karyawan yang tunduk di bawah sepatuku..
Aku sombong? Bukankah pantas?
.
.
.
.
Sudah dulu, aku ada meeting...
Kulanjutkan nanti
KAMU SEDANG MEMBACA
My dearest enemy
RomanceKau kira aku butuh bantuan? Tidak. Aku, manusia dengan kesempurnaan penuh yang tidak butuh bantuan siapapun kecuali, tuhan. . . tapi tunggu ada sesuatu yang tidak aku punya.. CINTA