PROLOGUE

50 9 0
                                    


Hampir sekitar 200 orang memenuhi sebuah ruangan kosong yang disulap menjadi tempat konfersi pers. Setelah mengatur posisi duduk kini mereka mulai sibuk mengeluarkan barang-barang dari dalam tas—laptop, kamera, tak ketinggalan juga catatan kecil serta bolpoin yang menjadi barang wajib seorang wartawan. Beberapa dari mereka yang merupakan fans mulai membagikan slogan warna-warni berukuran 30x10cm bertuliskan "Lee Daehwi Bukan Gay" "Kami Selalu Bersamamu" "Daehwi-ya Fighting!!" banyak wartawan yang senang hati menerimanya namun tak sedikit juga yang menolaknya sambil mencibir, untuk apa mendukung orang seperti dia?

Sementara itu di dalam ruangan lain, Lee Daehwi sibuk merapikan pakaiannya. Meski setiap ditanya ia selalu bilang baik-baik saja, tapi seluruh anggota tim manajemen tahu bahwa Lee Daehwi sangat gugup. Coordi noona memasangkan dasi biru tua dengan corak polkadot kecil berwarna putih yang berhasil menambah kesan trendy pada tampilan formal Daehwi yang memakai setelan jas dongker dan kemeja putih. Daehwi menatap pantulan dirinya di cermin sekali lagi dan mengangguk mantap. "Mari kita akhiri semua ini.."



Kilatan cahaya datang bertubi-tubi begitu Daehwi memasuki ruangan konfersi pers, suara teriakkan para master-nim dari fansite Daehwi tumpang tindih dengan suara jepretan kamera dan pertanyaan para wartawan yang sangat tak sabaran. Manager Kim menuntun Daehwi menuju altar yang disediakan sementara para staff menyebar kebeberapa sudut untuk meminta agar orang-orang itu bisa lebih tenang dan mengurangi kilatan kamera yang membuat artisnya merasa pusing hingga harus memejamkan mata.

"Selamat siang semuanya..." Daehwi meletakkan kedua tangannya di atas meja dan memulai pembicaraan. Ruangan tersebut menjadi hening dalam sekejap. Para penggemar mulai mengangkat slogan setinggi hidungnya, Daehwi menatap semua itu dan tersenyum lembut.

"Kemarin, tepatnya tanggal 8 Agustus 2022 hari dimana seharusnya aku dan para penggemar merayakan hari debut solo ku yang ke-4 terbit sebuah artikel yang menunjukkan bukti bahwa aku adalah seorang gay setelah rumor itu menyebar selama lima tahun terakhir..."

Suara berbisik para wartawan mulai terdengar diikuti oleh suara dari keyboard yang di tekan buru-buru.

"Rumor bahwa aku seorang gay sudah beredar selama ini dan untuk menanggapi tindakan wartawan dan para akgae yang keterlaluan karena sampai membahayakan orang-orang disekitarku, aku akan mengakui satu hal. Aku akan mengungkap sesuatu yang jelas bisa mematahkan rumor itu.."

Ruangan itu perlahan menjadi gaduh, jepretan kamera kembali memburu sosok Daehwi yang kini berdiri dibelakang meja. Daehwi hendak berbicara namun selalu gagal karena lagi-lagi terpotong oleh pertanyaan dari para wartawan. Manager Kim yang tak bisa lagi menahan emosinya memukul meja dengan telapak tangannya lalu mengisyaratkan agar semua wartawan kembali duduk ditempat masing-masing. Ia menatap Daehwi dan mempersilahkannya untuk melanjutkan pembicaraan.

"Aku akan mengungkap sesuatu yang akan mematahkan rumor bahwa aku seorang gay, setelah ini ku mohon berhenti menggangguku dan orang-orang yang kusayangi termasuk ia yang terlibat dalam rumor ini."

"...karena aku berkencan dengan seorang gadis."

Semua pandangan tertuju pada seorang wanita dengan one-piece putih yang berjalan ragu-ragu memasuki ruangan.

"Bulan depan kami akan menikah."

[WANNA SERIES] ^Lee Daehwi^ My Boyfriend is a Gay!Where stories live. Discover now