Puncak gunung itu seperti cita-cita.
Saat kita memulai perjalanan, kita harus berdoa sebelum melangkah.
Di perjalanan, kita terjatuh dan bangkit berulang kali.
Kita menemukan siapa diri kita yang sesungguhnya dalam perjalanan menuju puncak.Misalkan kita gagal, terus enggak bisa sampai ke puncak, bukan berarti perjuangan selama perjalanannya sia-sia.
Kita belajar untuk jadi manusia yang lebih baik.
KAMU SEDANG MEMBACA
Quote : Konspirasi Alam Semesta
RandomKonspirasi Alam Semesta : "Seperti apakah warna cinta? Apakah merah muda mewakili rekahannya, ataukah kelabu mewakili pecahannya?" - Fiersa Besari