3

1 2 0
                                    

„Semua orang mengelilingiku setelah kau beranjak pergi meninggalkanku!
Saat semua menjadi gelap itulah yang kuingat!„






5:22

"Key bangun nak, sholat subuh" ucapnya dengan lembut.

"i..iya bun key bangun kok"

Bundanyapun pergi keluar kamar, dan tinggalah key yang sedemikian telah bangun dari tidur nyenyaknya.

kemudian berjalan masuk ke kamar mandi lalu beberapa menit kemudian   ia keluar dengan tubuh yang sudah bersih dan wangi pertanda bahwa ia telah mandi dan tentunya melaksanakan wudhu.

lalu ia dengan segera menunaikan shalat subuhnya yang wajib bagi setiap umat islam itu,   Tentunya.

6:14

Gadis itu keluar dari kamarnya yang memang berada di lantai 2 itu lengkap dengan seragam dan tatanan yang rapi dan tentu saja yang cantik.

Ia Berjalan menuruni tangga layaknya seorang putri dengan gaya anggun dan pesonanya itu walaupun terkesan agak terburu buru.

Berjalan  menuju dapur dan menyapa sipenghuni rumah itu.

"Pagii......Bunda!" ucapnya lalu tersenyum manis.

"Juga anaknya bunda" dibalas pula dengan senyum tak kala manisnya.

"Ekhem!" Deheman dari seseorang tersebut memberhentikan aksi dari ke 2 wanita yang sama-sama cantik itu.

"Eh..papa, pagi papa gantengnya key" ucapnya dengan penuh cengiran manja

"Dasar, baru juga di tinggal sehari kemarin udah lupa nyapa papanya yang ganteng ini" ucap ayahnya dengan ekspresi yang   dibuat-buat.

"Engga gitu kok pap" Balasnya manja kemudian bergelenjotan manja di tangan papanya.

"Anaknya bunda sini duduk sarapan, ini juga papa kok sok ngambekan gitu" intruksi bunda kemudian diikuti pergerakan dari anak dan suaminya.

"Selamat makan" ucap mereka bersamaan.

•••

"Key Nanti ayah ngak bisa jemput kamu. Kamu dijemput sama supir rumah nanti yah?" ucap ayahnya sedikit berteriak karna anaknya itu sudah berada di luar mobilnya.

"Iya kok pap. Ngga apa" Balas Anaknya itu sedikit berteriak.

Lalu setelahnya mobil ayahnya itu melenggang pergi meninggalkan area sekolahan selepas mengantar anaknya itu.

Gadis cantik itu kemudian berjalan riang memasuki area sekolahan.
Sesekali ia menampakan seulas senyum manisnya itu sekedar menyapa murid yang menyapanya juga.

Dia mulai melenggang elok berjalan  menulusuri Koridor. Bersenandung riang menuju kelasnya yang berada di lantai 2 itu.

"Hosh..hosh..hosh.."

"Baru juga jalan segini udah berasa jalan berkilo jauhnya.." keluhnya sesekali menyeka keringat

Merasa lelah, gadis itu akhirnya berjalan menuju sebuah kursi yang berada di depan salah satu kelas.

Gadis itu terduduk kemudian mengeluarkan botol air mineral dari dalam tas ranselnya lalu meminumnya beberapa teguk.

Merasa sudah baikan gadis itu kemudian berdiri dan melanjutkan jalannya ke Kelas yang sempat tertunda tadi itu.

Aku Kamu dan LaluTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang