10

953 40 2
                                    

A/N: hai smw, long time no see right, huhu, maaf banget aku baru muncul lagi di dunia wattpad. ini aku kembali kesini karena self quarantine yang ngebuat aku gtw harus ngapain, and than tadinya aku blm buka wattpad, tapi pas aku buka gmail, ngebersihin gitu, aku nemu pesan dari wattpd, tentang komendar gitu, dan komenan kalian di part announcement buat aku tersentuh, setelah betapa bebetrapa hari aku memutuskan untuk melanjutkan cerita ini yeyyyy 

tapi mungkin agak lama, karena inspirasi aku kadang hilang, jadi kalau kalian mawu bantu aku buwat bikin cerita ini, i really really say thank you :)

~~

Author Pov

mereka pun makan dgn nikmat , diselingi becandaan yg dibuat mike dkk , lily dkk juga ngikut nimbrung , tapi gk dgn clau , dia tuh lgi fokus bgt sama makananya , makannya juga di hayatin bgt lgi , kalo laper clau emang gtu tuh .

tapi tak lama kemudian ....

BRAAAAKKK..

seorang gadis dengan dandanan yang, um sedikit banyak nyentrik menggebrak meja yg di duduki clau dkk dan mike dkk .

" heh lu ber 4 tuh gk pantes duduk sama pacar gw mending lu pergi aja dh !" ucap gadis yg menggebrak meja tempat clau dkk dan mike dkk duduk .

sontak lily , kyara dan leva menatap gadis/wanita itu beserta antek2 nya yg sama sprti wanita itu.

" lu siapa nyuruh nyuruh ?" uvap lily dengan nada tak berminat

"kita pacar nya mike dkk, lagi juga gw itu anak dari pemilik perusahaan terbesar ke-10 diindonesia"

"baru ke 10 kan? Di indonesia lagi, belum di seluruh dunia, gak usah belagu deh ya" sahut leva

"masih mending gw, dari pada lu miskin, ewh. Udah sana mendingan lu pergi jangan nodain mai hani bani switi mike" ucap salah satu gadis itu sembari mendorong bahu clau yang sedang duduk di hadapan mike

Merasa terganggu, clau membanting pelan sendok yang tengah ia pegang, lalu berdiri

"cabut" ucap clau, setelah itu clau beranjak pergi meninggalkan kantin sekolah

Ketiga sahabat clau yang melihat clau berjalan meninggalkan kantin, segera mengejar clau

"cupu, berarti bener dong miskin, buktinya aja langsung pergi" ucap gadis itu dengan nada kencang

Clau yang mendengar ucapan gadis itu segera memutar badan dan berjalan menghampiri gadis itu

"Angelica Yudila, Altia Veroni, Sonia Dewata, selamat, setelah ini hidup kalian gak akan tenang," ucap claudia dengan nada rendah yang berhasil membuat wajah ke tiga gadis itu terlihat pucat

"jujur, gw g peduli kalau misalkan setan setan itu pacar kalian, tapi gw g suka sama orang yang sok berkuasa, merasa dia yang paling agung, camkan ini, selama lu masih berada di sini, lu gak akan pernah mendapatkan ketenangan," setelah mengucapkan itu, clau dkk segera pergi meninggalkan kantin tanpa peduli tatapan sekitar

Disisi lain disaat bersamaan

"cabut" ucap clau, setelah itu clau dkk beranjak pergi untuk meninggalkan kantin

"mampus clau marah," bisik jerry

"cupu, berarti bener dong miskin, buktinya aja langsung pergi" ucap gadis itu dengan nada kencang , clau yang mendengar itu segera menghampiri gadis tersebut

" anjir, Angel bego" umpat vino pelan

"alamat mati mampus" ucap adit

"Angelica Yudila, Altia Veroni, Sonia Dewata, selamat, setelah ini hidup kalian gak akan tenang," ucap claudia dengan nada rendah yang berhasil membuat wajah ke tiga gadis itu terlihat pucat

"jujur, gw g peduli kalau misalkan setan setan itu pacar kalian, kalau kalian mau ambil ya silahkan, tapi gw g suka sama orang yang sok berkuasa, merasa dia yang paling agung, camkan ini, selama lu masih berada di sini, lu gak akan pernah mendapatkan ketenangan," setelah mengucapkan itu, clau dkk segera pergi meninggalkan kantin tanpa peduli tatapan sekitar

"anjir bego sumpah angel tolol" umpat adit

"mampus kita kena, sial" kesal jerry

"anjing gimana ini wey" panik vino

"sialan, si clau pake marah" mike mengacak rambutnya kasar, angel dkk telah membuat clau marah, yang berimbas terhadap dirinya dan temannya

Kemarahan clau, merupakan malapetaka bagi mereka semua

~~

"lu marah sama mike dkk juga clau?" tanya lily dan diangguki kedua temannya saat mereka sedang berada ditaman

"ngga njir, marah dari mananya, gw Cuma kesel sama nenek sihir dkk," jawab clau

"tapi lu kayak orang marah njir, tadi aja gw liat si mike kayak orang frustasi ngecak ngacak rambutnya" ucap kyara

"lah gak marah gw, tapi kalau mereka nganggep nya marah sih gak papa, untung dikita juga sih wkwk" ucap clau dengan kekehan kecil dibelakangnya

"bener juga sih lu, itung itung juga ini balasan, abis nya tadi mereka diem aja gak nyanggah atau gak nolong apapun itulah," ucap leva

"yaudahlah, mood gw ancur sial," ucap clau

"mall kuy, gw mau beli skincare," ajak lily

"yok dah, bolos aja" ucap clau, setelah itu mereka segera pergi keparkiran, beruntung gerbang tidak terkunci dan tidak ada yang menjaga, leva segera membuka lebar pagar tersebut agar mobil milik clau bisa melesat

Dalam perjalanan ke mall, mereka sangat ribut, music terdengar kencang mengiringi perjalanan mereka

Tujuan mereka hanya satu, mall milik keluarga Clau

Saat sudah diparkiran mall, clau terlebih dahulu memberikan pesan singkat kepada abang nya, bahwa dia dan teman temannya sedang berada di mall, dan ia meminta tolong kepada abang nya untuk nanti dibawakan tas sekolah miliknya serta milik teman temannya

Setelah memastikan pesan itu terkirim, clau segera menghampiri teman temannya yang sudah lebih dahulu masuk ke lobby

Tujuan utama mereka adalah memberi skincare, setelah itu makan makan

Hal yang paling penting di kehidupan ke empat gadis itu adalah skincare serta makanan

Jujur, kalian pasti juga lebih memilih makanan dibanding hal lain bukan

~~

Saat ini mike dkk tengah kebingungan mencari kemana perginya clau dkk , hampir satu sekolahan mereka kelilingi, merasa lelah, Mike dkk beristirahat dikantin sembari meminum minuman dingin, hingga bunyi pesan masuk mengalihkan semuanya

From: Adek laknat

To : adit tampan

Bang, gw sm yg lain lg d mall kluarga, nnti lu sm tmn lu tlg bw in tas gw dkk y, mksh

Pesan itu berhasil membuat mereka ber4 speechless, mereka mengitari sekolah menari clau dkk, yang dicari malah asik asik ngemall

Setelah itu mereka sling pandang dan tertawa, saat menyadari betapa bodohnya mereka yang tidak menelpon salah satu diantara clau dkk

Setelah itu mereka beranjang meninggalkan kantin dan menuju kelas clau dkk

Troublemaker vs ketos gesrek Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang