Malam ini Alexa makin bimbang dengan perasaannya. Karena ia menyadari bahwa sudah melewati jam tidurnya, Alexa pun tidur tanpa menyadari apa yang terjadi dengannya esok hari.
.
.
.Pagi Harinya Alexa terbangun dengan nyawa yang belum terkumpul, saat dia melihat penampilannya di cermin ia terkejut sekaligus gembira.
Alex dengan cepat mandi dengan secepat kilat (#Lebay) ia segera memakai seragam laki-lakinya dan membawa tasnya serta memakai sepatu dengan mood yang baik. Alex tak menyadari bahwa ia lupa menjemput sahabatnya, Indri.
.
.
.
.
Alex memasuki kelasnya dengan semangat, dikelas teman-temanya dikelas tersebut terkejut dengan kedatangan Alex.
Mereka menghampiri Alex dengan gembira sambil memeluk dengan eratnya.
Indri yang saat itu mau masuk kelas dikagetkan dengan perubahan Alex lagi.Indri segera menyeret Alex keluar kelas.
" Apa yang terjadi Lex, kok kamu berubah lagi? " Indri dengan tak sabarnya bertanya.
" Aku ngga tau saat bangun tidur tiba-tiba berubah lagi. " Alex juga heran mengapa ia berubah lagi. Tanpa mereka sadari Sky mendengar walaupun tak semuanya ia dengar dari Indri dan Alex (Alexa) bahwa ia mendengar kata
'Berubah'.Bel masuk berbunyi seakan mengatakan 'Saatnya kalian masuk kelas'
Indri dan Alex segera memasuki kelas, Sky juga beranjak dari tempat persembunyiannya menuju kelasnya.
Skip Time..
Alex segera menuju kekantin dengan sahabatnya dengan perut keroncongan tapi mereka dihadang oleh Sky dan sahabatnya.
" Indri kamu tahu dimana anak perempuan bersamamu?" Sky bertanya ToThePoint
" Eh.. Alexa dia minta izin pulang katanya sakit... Emangnya kenapa? ngga biasanya kamu nanya." Indri curiga kalau dugaannya benar kalau Sky jatuh cinta dengan Alex versi perempuan.
" Indri kapan kita duduk? capek nih ditambah lagi aku lapar banget." Indri hanya berdengus mendengar kelaparan Alex setelah berubah kemarin
" Duduk duluan aja sana... Kenapa kamu nunggu aku coba?" Kesal Indri
" Iya deh aku minta maaf soal tadi ngga jemput kamu... Maafin sahabatmu ini ya... Ya..." Entah mengapa Indri melihat wajah Alex kebanyakan manis daripada gantengnya.
" Eh.. Ngga usah nunjukin puppy eyes kamu bikin kamu tambah manis tau nggak." Alex kesal sekali mendengar kata manis dari sahabatnya
" Manis dari mana? aku ini ganteng tahu, macho." Indri menggeleng sambil menggoyangkan jari telunjuknya depan Alex
" Dari pada debat ama kamu mending aku makan deh." Alex pergi memesan makanan kesukaannya Ramen asal Jepang.
Alex menyeruput ramennya dengan 10 menit hingga tandas. lalu Alex meminum jus Jeruk dingin (Anggap aja Ramen sudah terkenal di Indonesia).
Selesai makan, Alex membayar makanannya dan keluar dari kantin itu.
Sky menatap Alex dengan seksama. Rambut hitam pendek berkilauan, poni yang menutupi setengah keningnya, Tubuh yang ramping dan wajah yang manis.
Sky tak pernah tahu bahwa lelaki pendek tadi adalah sepupu perempuan yang ia tolong tempo dulu.
Disisi lain Alex merasa tak nyaman saat dipandang dari belakang seakan menelusuri apa yang disembunyikannya.
" Kamu kenapa ngeliatin aku kayak gitu... Aku ngga nyaman." Perkataan Alex membuat Sky menghentikan menelitinya.
" Ehem.. Maaf aku hanya ingin bertanya, apakah benar kau sepupu dari Alexa Gunawan?" Sambil berdehem Sky bertanya. Alex terdiam dan menjawab
KAMU SEDANG MEMBACA
CHANGE
Teen Fiction" Kenapa genderku berubah? TIDAK ?! " - Alexander Gunawan " Aku mengerti Lex ... Tapi kau tetaplah sahabatku " - Indriani Wulandari " Jadi dirimu sebenarnya yang mana? " - Sky Oktaviant Cover By PicsArt