badgirl vs anak pesantren

kebohongan bianca.

Author pov

Saat ini bianca sedang ditarik oleh seorang lelaki yg dia sangat kenal.

"Nand,lepasin aku!".teriak bianca sambil melepaskan cekalan reynand.

Reynand tetap saja berjalan tanpa menggubris teriakkan bianca,hingga di suatu tempat loby yg sepi reynand menghempaskan tubuh bianca kencang.

"Ahhh".rintih bianca sambil memegang pergelangan tangannya yg sakit.

"Mau kamu itu apa si nand?".ucap bianca dengan nada kesal.

"Bi,gue cinta sama lo dari dulu".ucap reynand datar.

"Haha,kamu bawa aku kesini cuman mau ngomong seperti itu saja?".ucap bianca sambil tertawa kecil.

"Yaa,biar kamu tau ".ucap reynand.

"Tanpa kamu bilang juga,aku sudah tau karna sikap kamu ke aku itu udh nunjukkin kalo kamu itu suka sama aku,benerkan?".

"Berarti aku bisa jadi pacar kamu?".tanya reynand.

"Allah melarang pacaran".

"Tapi kamu dengan fathur?".ucap reynand kesal.

"Itu dulu nand,aku belom tau tentang apa itu yg dilarang2 allah".ucap bianca.

"Oke,setelah aku dan kamu lulus,dan aku juga sudah memiliki pekerjaan aku akan melamarmu".ucap reynand tegas.

Bianca yg mendengar itu hanya terdiam dia bingung iqbaal pun ngomong seperti itu,ada apa ini?kemarin iqbaal sekarang reynand?

.
.
.

Sekarang saat ini aku sudah berada di bis ,aku masih terngiang ngiang reynand ngomong kek gitu ke aku,bahwa dia akan melamarku ,apa benar?

.
.
.

Tidak terasa kita semua sudah sampe di pesantren ,kami pun pada turun dari bis dan masuk
Ke asrama masing masing.

Skip di asrama

Aku duduk disamping farrah "rah aku ingin cerita nih".ucap bianca.

"Apaan hm?".jawab farrah dan siap buat mendengarkan.

"Iqbaal dan reynand mau melamarku setelah aku lulus SMA nanti".ucapku serius.

"Apa?".kaget farrah sambil menutup mulutnya tak percaya.

"Bener rah".

"Terus gimana?".ucap farrah.

"Aku juga bingung rah".kata bianca sambil bengong.

"Bi ikutin kata hati kamu ,pilih yang menurut kamu cocok buat jadi suami setia kamu,aku yakin kamu g salah pilih,aku dukung kamu bi ".ucap tulus farrah kepada bianca.

"Makasih rah,kamu selalu ada buat aku".peluk bianca.

Farrah pun membalas pelukannya "jadi kalo ada apa2 cerita ke aku yah".

"Kamu emang sahabat terbaik aku rah".ucap bianca.

"Kamu juga. Bi".

"Udah2 pelukannya dah malaam tidur sana ".ucap farrah sambil dorong2 bianca untuk kekasurnya.

"Iya farrah".bianca pun tiduran di kasurnya.

1 BULAN KEMUDIAN.

Saat ini semua para santri sedang dilanda kegelisahan karena semuanya menunggu surat kelulusan masing masing.

"Shilla aku takut".ucap bianca dan khawatir takut takut tidak lulus.

"Tenang sayang ,pasti lulus kok".

5 menit kemudian.

"Shillaa!aku lulus!".teriak bianca dan memeluk bianca.

Shilla pun membalas pelukannya "hehe aku juga shill".

"Berarti kita terbebas dari pesantren ini dong".ucap bianca berbisik kepada shilla.

Shilla yang kaget atas apa yang bianca bilang tadi pun mengerutkan keningnya.

"Apa maksudmu bi?".tanya shilla

"Hehe bercanda shilla".jawab bianca dan menggaruk garuk tengkuknya yang tak gatal.

"Hampir saja aku keceplosan".ucap dalam hati bianca.

Akhirnya mereka pun ke asrama untuk mengemasi barang barang semuanya karena besok mereka sudah mulai pulang kerumah masing masing.

"Bi jangan lupakan aku ya".ucap shilla sedih dan memeluk bianca.

"Iya shilla, kamu disini temen terbaik aku pasti ga bakalan aku lupain kok".jelas bianca dan membalas pelukannya.

"Kapan kapan main ke rumah ku bi".ucap shilla dan melepaskan pelukannya.

"Iya nanti kita kontak kontakkan saja ya".

Keesokan harinya...

Bianca pagi hari ini sangat bahagia sekali, karna dia bisa pulang dah bertemu orang tuanya.

"Shill, jemputan papah aku dh sampe tuh, aku duluan ya".ucap bianca dan memeluk shilla.

Shilla pun membalas pelukan bianca "bi kau kapan kapan main ya,aku pasti bakalan sangat kangen sama kamu".ucap shilla dan berkaca kaca.

Bianca pun tertawa kecil melihat sahabatnya itu ingin menangis "oh sayang aku bakalan juga kangen seperti mu, tenang nanti aku main yah".ucap bianca dan mengelus elus punggung shilla.

"Siapa juga yang nangis, sana sudah di tungguin".ucap shilla sambil mendorong bianca kecil.

"Yaa! Kau ini menyebalkan sekali".cemberut bianca.

Shilla dan bianca pun tertawa.

"Yaudah aku duluan ya".ucap bianca dan berhenti tertawa.

"Iya hati hati ya, aku juga sudah dijemput tuh".tunjuk shilla.

"Shil iqbaal kemana ya? Kok tidak kelihatan dari kemarin?".tanya bianca dan celingak celinguk.

"Ohh iya katanya dia lagi ke amerika 2 bulan tidak tau mau kemana".jelas shilla.

Deg degg..

Entah kenapa bianca merasa sedih dan takut.

"Kau takut dia tak jadi melamarmu?".tanya shilla jahil.

"Tidak! Udah ya aku duluan bye shilla".ucap bianca sambil mencium pipi shilla dan pergi menghampiri mobilnya.

"Dasar!".umpat shilla.

Bianca pov

Aku merasa senang sudah keluar dari pesantren gila itu yang sudah mengkutuk ku seperti anak anak sok alim, ya aku disana hanya pura pura saja berakting bertobat memakai jilbab ,setelah keluar dari pesantren aku bebas buka jilbab ku kembali.

Aku melakukan ini hanya buat mamah sama papah percaya aku sudah bertobat, setelah aku kembali aku pelan pelan mulai beranjak seperti dulu lagi.

                        Tbc

Hallo guys maaf banget yang udah nungguin cerita ini, mungkin kalian pada sebel aku lama up nya , maaf banget soalnya aku kemarin habis usbn:(

Makasih banyak yang masih setia sama cerita ini walaupun kadang2 ga jelas nih cerita makin kesini:v haha,pokoknya setelah part ini banyak banget masalah yang akan datang guys jadi saksikan saja.

Jangan lupa subcribe eh:v
Jangan lupa votement ga maksa sih hanya tau diri aja:0

Bye see you next time♡