10

365 22 0
                                    

"Newyear, akhirnya hubungan kita direstui. " kata Both senang.
"Iya, aku senang akhirnya ayahmu menyetujui hubungan kita. " jawab Newyear
"Ehm, kamu mau ke cafe? " tanya Both.
"Tidak, aku ingin pulang saja. Sepertinya aku tidak enak badan lagi. " kata Newyear.
"Benarkah? Kenapa tidak bilang dari tadi? Mianhae..... " kata Both.
"Iya, tak apa.... " jawab Newyear.





"Nah, sekarang ganti bajumu dan segera tidur ya, aku mau ke rumah sebentar untuk ambil beberapa pakaian. " perintah Both.
"Iya, Bothku yang tampan.... " kata Newyear sambil tertawa kecil.

Huft! Both, maaf aku tak memberitahumu. Maaf kalau aku berbohong. Maaf aku menyembunyikan rasa sakitku. Aku tak mau menyusahkanmu dan membuatmu sedih karena aku. Aku tak mau merusak kebahagiaan kita. Kita sudah bersama sekarang dan aku tak mau kita terpisah karena penyakitku ini.


"Newyear, ku sudah enakan? Kau mau makan? " tanya Both.
"Both, aku ingin bertanya sesuatu kepadamu. Apakah kau setia denganku? Kau tak akan meninggalkanku kan? " tanya Newyear.
"Kenapa kau bertanya seperti itu? Jelaslah aku tak akan meninggalkanmu sampai maut yang memisahkan kita. " kata Both.
"Both, bolehkah aku kerumah orang tuaku? " tanya Newyear lagi.
"Boleh lah! Itukan rumahmu juga, jadi kenap aku melarangmu kesana? " kata Both.
"Bisakah kau antarkan aku ke sana sekarang? " pinta Newyear.
"Baiklah kalau itu maumu. " kata Both.

Why? : There Is a Love Between Two Men [Revisi] - BNYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang