Bukan salah mereka jika keduanya harus hidup dalam kumparan yang amat gelap penuh dengan kebencian dan rasa dendam.
Permainan dan pertikaian penuh luka dan darah serta penderitaan tak dapat dihindari, bahkan hanya sekedar menghentikannya sejenak. Keduanya begitu menikmati arusnya, tak berniat memikirkan apa yang akan terjadi akhirnya.
Entah salah satu dari mereka akan kalah atau malah keduanya menyerah bersama? Atau bahkan yang lebih mengerikan lagi, mereka akan terus melanjutkan aksi berdarah itu sampai ke neraka?
Tetapi kedua makhluk Tuhan itu hanyalah manusia biasa yang lupa diri dan berusaha keras menentang jalan takdir dengan saling menyalahkan satu sama lain.
Dan tanpa mereka sadari..
Takdir lain tertulis dengan tinta darah mereka yang tumpah mengotori kitab Sang Khalik.
Membawa nasib yang telah ditentukan tanpa bisa diganti oleh siapapun, kepada kedua insan penuh dosa itu. Dan takdir itulah yang akan mengantarkan mereka pada jalan akhir kisah berdarah ini.
Anyeong Chingu-dul!!
Aku bawa cerita lagi nih. Tapi kali ini aku mencoba jalan cerita yang lain. Mungkin kalian kalau baca ceritaku ini bakal bosen banget soalnya aku sendiri kan bukan penulis yang punya banyak pengalaman. Jadi kumohon untuk hati kalian semua para readers agar memaklumi saja yaa..
Dicerita kali ini aku kayaknya terlalu berlebihan tentang prolognya soalnya mungkin nanti di inti ceritanya pasti kalian bakal kecewa banget. Kata-katanya aja kubuat pakek 'berdarah' , 'penuh luka' , 'menderita' padalah juga ceritanya biasa aja pekek banget. Gak ada tuh pertikaian2 yang bakal bikin hati teriiris disini. Jadi, MAAF BANGET KALO GAK SESUAI EKSPETASI!!
Well, aku dapet ide cerita ini dari ost anime yang lagunya punya judul yang sama, This Game. Dari lagu itu aku jadi kepikiran buat cerita ini deh..
Dimohon untuk semua pengunjung yang nantinya bakal kecewa sama cerita ini, jangan lupa yaa buat VoMent nyaa.. Kalau komennya mau ngata-ngatain gak papa kok. Kritik pedas juga gak papa, aku terima dengan lapang dada karena aku sendiri juga gak bakal lupa diri..
Ok sampai sini dulu aja yaa..
See You!!
