File 2

399 27 1
                                    

Untuk sesaat, aku terpana memandangnya.. Dia sangat menawan dan begitu menarik

Aku tak tau ada apa denganku.. Tapi..aku benar2 tak bisa mengalihkan pandanganku darinya.

Aku menelan ludah dengan berat saat berjalan kearahnya, dan duduk di tempat yang dia tunjuk.

Dia tersenyum padaku.

Wah.. Cantik..

Shit! Ayolah Jungkook. Fokus. Fokus. Lagian kamu itu straight.

"Sepertinya kamu baru disini.. Siapa namamu?" suaranya berat namun sangat indah ditelinga Jungkook.

"Oh.. I-iya.. Saya baru disini. Namaku Jungkook. Aku.. Aku datang dari busan.. Aku hanya mencoba mencari pekerjaan di Seoul" jawabku tanpa mengalihkan pandanganku dari wajahnya yang sangat menggoda itu.

Ahh.. Sial.. Kenapa aku jadi gagap sih. Umpatku setelah sadar kalau cara bicaraku seperti amatir saja.

"Ooh.. Dari busan.. Margamu apa Jungkook-ssi?" tanyanya lagi

"Huh? Busan? Ahh margaku.."

Shit! Busan? Marga? Jungkook? Sepertinya aku sudah gila.. Bagaimana mungkin aku mengatakan identitasku dengan jujur?? Dasar Jungkook bego

Semua sudah terlajur.. Tinggal nanti minta bantuan soal identitasku saja.

"Jungkook-ssi?" suaranya mengagetkanku

"Ah. Maaf. Saya Jeon.. Jeon Jungkook" kali ini aku benar2 kacau karena kecantikannya.

Dia tersenyum.. Tersenyum sangat indah. Sekali lagi aku dibuatnya terpana.

"Ummm.. Kau sangat lucu Jungkook_ssi.. Jadi.. Kamu sedang mencari kerjaan. Tapi kenapa di club? Sepertinya kamu orang baik2.. Tempat ini tidak cocok untukmu"

"Oh.. Bukn.. Bukan.. Aku kesini hanya untuk bersenang2 saja. Bukannya aku mau cari kerja disini.. Ah.. Maksudku.."

Kenapa hari ini aku begitu kacau.. Aarggh!

Lalu terdengar suara tawa kecil darinya.

"Haha.. Iya aku tau Jungkook-ssi.. Jangan terlalu serius.. Aku hanya becanda.. Ini.. Aku yang mentraktirmu"

Ucapnya sambil menyodorkan segelas minuman beralkohol.. Sepertinya vodka.. Atau.. Wiski.. Ah. Entahlah.. Meski sering kali melihatnya.. Namun aku tak begitu tau tentang alkohol. Biasanya aku hanya meminumnya saja saat dalam penyamaran

"Terima kasih tuan.. Uum. Boleh saya tau nama anda?"

" Panggil saja V" jawabnya singkat dengan tatapannya yang juga selalu lekat kearahku.

'hmm... lebih baik aku hentikan sampai sini dulu.. Aku tak mau terlihat begitu mengejar dan sok dekat. Dia akan curiga nantinya' ucapku dalam hati

Akupun segera meminum habis minuman yang dia berikan

"Umm.. Baiklah tuan V.. Saya minta maaf telah mengganggu kalian.. Saya hanya sedikit mabuk dan hilang arah. Saya harus pergi.. Terima kasih banyak atas minumannya" pamitku

Tunggu... Dia terlihat.. Kecewa?

"Baiklah kalu begitu.. Jangan sungkan datang lagi.. Jika.. Kau mau"

Aku mengangguk lalu pamit undur diri..

-V PoV-

Bagaimana bisa seseorang terlihat sangat imut. Senyumnya sangat mirip dengan kelinci. Aku ingin tau lebih banyak tentangnya.. Aargghh.. Kenapa sih aku. Padahal baru kenal.. Kenapa aku begitu tertarik padanya.

Gangsta X Secret Agents || KookV FFWhere stories live. Discover now