06

2.2K 411 21
                                    

Minho kini menginjakkan kaki nya didepan rumah felix ditemani jisung. Mereka masuk bersama ketika felix dengan hebohnya membuka pintu karena terlalu senang jisung bisa berkunjung ke rumahnya.

"Lix, papa ada?" Tanya jisung.

"Ada kok, mau dipanggilin?"

Jisung mengangguk , felix berlari kehalaman belakang sedangkan jisung menuntun minho untuk duduk diruang tengah.

"Papa gak galak kok. Kamu tenang aja ya" ucap jisung.

"PAPA ADA JISUNG AYO MASUK NANTI LANJUT LAGI BERSIHIN HALAMANNYA.... PAPA BURUAN IH , FELIX GA BOHONG. BENERAN ADA JISUNG!!"

Minho mulai berkeringat, dia gugup sekali.

"Sung, serius papa kamu ga galak kan?" Tanya jisung.

"Uhm... seenggaknya papa belum pernah bunuh orang. Jadi kamu ga perlu khawatir berlebih ya" ucapan jisung barusan malah memperburuk kepercayaan diri minho.

"Jisung--" suara berat nan tegas itu menyapa indera pendengaran mereka.

Jisung langsung menghambur ke dalam pelukan sang papa.

"Jisung kangen papa. Papa udah lama gak mampir"

"Papa juga kangen jisung. Mama gimana?"

Pria berumur setengah abad itu pun ikut duduk bersama dua anakknya dan satu orang asing di ruang tengah.

"Mama sehat kok"

"Jisung kok kamu bisa keluar rumah?"

"Harus nya jisung ada kelas musik pagi ini. Tapi bolos. Oh iya pa, kenalin, ini minho--uhm ,teman dekat jisung. Ada yang mau dia omongin ke papa"

Pria tua itu mengangkat sebelah alisnya , "ngomong apa?"

"Ng.. gini om.. hm.. saya.. saya suka sama jisung." Ucap minho gugup.

"Jisung sama felix ke kamar dulu ya. Papa mau ngomong berdua sama minho"

Dua anak nya mengangguk lalu beranjak menuju kamar felix dilantai dua. Minho bisa melihat gerak bibir felix , "mampus lo diuji sama papa"

Sialan felix, minho jadi semakin gugup.

"Kamu beneran suka sama jisung?" Tanya nya.

"Iya om"

"Dari kapan?"

"Sekitar delapan tahun lalu mungkin"

"Pernah main kerumah jisung?"

"Sering om"

"Pernah ketemu mama nya?"

"Ga diizinin jisung om"

"Tapi kamu tau mama nya jisung gimana?"

"Tau om,jisung udah cerita"

"Masih tetep mau sama anak om?"

"Masih om."

"Sekalipun saya mengizinkan, kamu tetap harus izin sama mama nya"

"Iya om. Jisung juga udah bilang."

Papa jisung berdiri, kemudian menepuk bahu minho memberikan kekuatan pada orang yang kini ia percayai untuk menjaga anak nya.

"Saya percayakan jisung sama kamu" ucap nya.

🍃🍃

Jisung menggenggam tangan minho. Ia melakukan hal itu sebenar nya juga ingin menguatkan diri nya sendiri. Ia kini sudah kembali dengan penampilan hani. Jisung tidak ingin mengambil resiko jika ia menghampiri ibunya dengan penampilan laki-laki.

MOMMA ● [Minho × Jisung]  ✔Where stories live. Discover now