{penjara lantai 3}
"OKEEEEEIII!!!! APAKAH KALIAN SIAP!!!!!! MARI KITA KABUR DARI PENJARA INI!!!!!"
"OOOOOOIIIIII!!!!!!"
narator: jadi mereka semua yang berada dipenjara itu mulai menyerbu para penjaga, lalu...
"eh.... suara apa ya itu..?" kata seorang polisi
"SERBU!!!!!!!" kata para narapidana di penjara
" EEEHHHHH!!! MEREKA MAU KABUR!!!!?" kata para polisi kaget
"OKEI!!! sepertinya sukses nih kaburnya.. HAHA!!" kata Clicky
"hei Leon!!" kata Leo kepada Leon
"hmh..?" kata Leon bingung
"Leon... kau ingat apa yang kukatakan tadi kan... untuk bicara dengan si kembar itu..." kata Leo kepada Leon
"oh... oke... tapi... dimana mereka....?" tanya Leon
{penjara lantai 2}
"pedro...!" kata Eduardo
"hmmh... Apa?" tanya Pedro
"ayo... Kita lakukan itu..." kata Eduardo
"mh.. Baiklah"
[woooosshhh]
(ketika Pedro dan Eduardo bersentuhan tiba2 pusaran angin berputar di sekitar mereka){penjara lantai 3}
"memang kenapa sih kok kamu mau bertemu mereka Leo?" tanya Leon
"sebenarnya.."
[BANGGG!!]
(pusaran angin itupun menyerang lantai dimana Leon berada)
"HUWAAAAHHH!!!!"
"AWAS ADA TORNADO!!!"
(suara mengecil) " HUWA!!"
"hmph... Dasar tahanan bodoh... Berani-beraninya berusaha kabur dalam penjara ku...." kata suara misterius yang sedang berdiri dengan keren di samping sel utama lantai 1
[WOOOSH]
(tiba-tiba orang itupun menghilang)
{penjara lantai 2}
"HAAAAAAAAA!!!!!" teriak Pedro dan Eduardo
Lalu Leon pun turun ke lantai 2
"Eh.... Apa yang mereka lakukan Leo???" tanya Leon dengan bingung
"mereka sedang membangun energi untuk menggunakan pedang mereka Leon..." kata Leo
"emh... Untuk menggunakan pedang mereka? EH!!! JADI..! MEREKA JUGA PUNYA PEDANG YANG ADA ROHNYA KAYA KAMU JUGA GITU???!!!"tanya Leon kaget
"ya.... Roh yang ada di pedang mereka bernama appollo dan artemis... Mereka berada di dalam pedang kembar yang dimiliki si kembar itu.." kata Leo
"JADI MEREKA JUGA MEMPUNYAI ROH SENDIRI??!!!" teriak Leon
"OII LEON!!!! AYO SERBU JANGAN BENGONG DAN BICARA SENDIRI!!!" teriak Violet
"ah.... OKE OKE!!!AKU DATANG!!" teriak Leon
Lalu... [BOOOMMM] (seseorang datang dan membuat kekacauan yang terjadi di lantai 2 diam)
"berani- beraninya kalian mencoba kabur dari penjaraku..." kata orang misterius
".... Siapa kau..?" tanya Leon
"hmph... Akhirnya ada yang bertanya juga... Namaku Colonel Boschon, orang terkuat diantara penjara di seluruh negara...."kata Boschon
"Hmph... Orang terkuat ya..." kata Leon dengan keren
"LEON!! apa yang kau pikirkan hah??!! Jangan gegabah!!" teriak Violet
"tenanglah.... Aku hanya ingin mengetes kekuatanku saat ini...." kata Leon
"Jadi..... Kau harus melawanku... Kak Violet..." kata seseorang dengan suara mengerikan
"eh.... Suara itu....jangan-jangan..."
Kata Violet bingung"JANGAN-JANGAN SIAPA HAH VIOLET??!!!" teriak orang itu
"[jreng...] ( berbalik) DIANA??!!!" teriak Violet kaget
"YAA!! BENAR!! ORANG YANG KAU TINGGALKAN MEMBUSUK DI PENJARA SEMENTARA KAU KABUR DENGAN ANAK BUAHMU INGAT!!!" teriak Diana
"dulu kau adalah panutanku V... Idolaku..., favoritku..., kakakku.... Namun..... Kau... KAU!!! KAU MENINGGALKANKU DI SINI!!! dan setelah itu...aku pun dibebaskan danbergabung dengan grup Colonel Boshcon.... Dan sekarang.... Kau... Akan...kubunuh... Hehehe...HAHAHAHA!!!..., bersiaplah... V...."
"hei... Kau ingin tahu kenapa aku meninggalkanmu di sini..?" tanya Violet
"hehehe... Kenapa HAH!!?" teriak Diana
"karena aku tidak ingin kau terluka karena dunia luar Di..." kata Violet
"oya.... BOHONG!!! AKU TIDAK PERCAYA SEDIKIT PUN KEBOHONGANMU ITU!!! Jadi.... Ayo... Aku akan membunuhmu disini.. Sekarang juga" kata Diana
"hmh... Baiklah... Kalau kau tak percaya denganku... Ayo..."
[CRIIINGG]
Leon melawan Colonel Boshcon, Violet melawan kawan lamanya Diana dan si kembar mengisi tenaga dengan membuat pusaran angin... Apakah yang akan terjadi... Cari tahu di Episode selanjutnya
Hai!! Sudah lama nggak mbuat saya... Kangen nggak??😏 keliatannya sih nggak...🙃
Oke deh... Di episode berikut akan ada part 1 dari 3 jadi nggak dihitung episode ya....
Oke... Ya sudah... Gitu dulu ya semua... Author OUT!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Swordmasters
Aventuracerita tentang seorang anak kecil yang mendapati pedang warisan keluarganya setelah orang tuanya dibunuh oleh seorang yang memiliki dendam pada leluhur keluarganya