Arga Arkananta

653 38 5
                                    

Saat-saat paling membahagiakan di sekolah adalah ketika guru tidak bisa hadir untuk mengajar. Seperti sekarang ini, semua murid kelas 11 IPS 3 di SMA Kesatuan bersorak sorai karena Bu irni-guru tergalak sepanjang abad itu sedang berhalangan hadir.

Alhasil, kelas tersebut menjadi bising karena beberapa siswi sibuk bergosip, sementara para siswa sedang bermain game yang sedang ramai di perbincangkan.

Tapi tidak semua seperti itu, ada beberapa orang yang tetap duduk di tempatnya dan membaca buku. Ada juga yang mencari ketenangan dengan mendengarkan musik melalui earphone.

Arga yang saat itu ikut bermain game- pun mulai bosan karena dirinya selalu kalah dan mati. Akhirnya Arga memutuskan untuk pergi ke kantin bersama Vino, Andra, dan Ken.

"Eh lu tau gak? Katanya Rachel mau ngundurin diri dari ketua OSIS tau" Andra membuka pembicaraan.

Arga menaikan satu alisnya "Rachel? Rachel mana dah?

"Astaga Arga! Lu masa gak tau Rachel? Ketua OSIS di sekolah kita" Vino menggeleng gelengkan kepalanya.

"Kagak tau gua, udahlah lupain" Arga meminum es teh manisnya.

Ken terkekeh "lu mah kudet ga"

"Eh lu gimana sama Ghaitsa?" Ucap Andra

Arga tersedak karena ulah Andra "bangke lu! Gak tau, dia gak mau pacaran. Padahal gua sayang"

Ken mengelus elus pundak Arga "kasian, sabar ya sayang. Masih ada aku kok"

"Najis!" Arga menjitak kepala Ken

Vino terlihat berfikir"Rachel sama Ghaitsa kan sahabatan, coba aja lu deketin Rachel"

"Untuk?"

"Nah bener tuh kata Vino, lu deketin Rachel biar lu bisa tau informasi tentang Ghaitsa" Andra mendukung ide Vino. 

"Rachel apa nama nya?" Arga terlihat mulai berfikir

"Rachel Camelva Adela" ucap Vino

"Hmm Rachel Camelva Adela ya, oke gua akan coba deketin dia" Arga mengangguk anggukan kepala nya

"Hati hati! Nanti lu malah jatuh cinta sama Rachel" kata Ken memperingati

"Kagak lah, gila aja. Amit amit"

ArkanantaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang