Gue dan iqbal nunggu didepan mall.selain kita berdua,banyak juga orang yang berteduh disini.gue udah ngajakin iqbal buat masuk ke mall lagi,tapi dianya gamau katanya mager.
Ada 3 orang yang baru turun dari mobil dan cepat cepat untuk meneduh.seorang ibu ibu,anak kecil berumur 9 tahunan,dan seorang anak laki laki yang mungkin sepantaran dengan gue.muka anak laki laki itu ketutup dengan hoodie,sehingga membuat gue penasaran.
Gue mencoba mengingat siapa ibu ibu tadi.mulai dari namanya,tinggal dimana,dan kapan pernah berjumpa.namun tak ada satupun yang gue ingat.gue tipe orang yang sulit buat mengingat,tapi kalau sudah ingat tentang satu hal,sulit buat dilupakan.termasuk urusan cinta,sampai saat ini gue masih sulit untuk melupakan yang namanya MANTAN*hadeh kok jadi curhat.
Mereka bertiga lewat tepat di depan gue dan iqbal.awalnya gue ragu buat senyum ke mereka,tapi gue memberanikan diri buat ngelakuin itu.toh kalau pun gakenal gapapa,senyumkan ibadah.
"ARA"sapa ibu itu ke gue.
"Eh iya bu"jujur gue lupa sama ibu ini.
"Kok gak pernah main kerumah lagi?Zico gak pernah ngajak ya?"
Gue termenung ketika nama itu disebut."ZICO"satu nama yang selalu buat gue bingung.Masih pantaskah namanya ada di hati gue?.
Iqbal memukul pelan lengan gue,sehingga membuat gue tersadar.
"Ditanyain tuh"bisiknya
"Maaf tante,saya sama zico udah beda sekolah jadi jarang ketemu.ditambah sekolah yang fullday dari pagi sampe sore"
"Oalah begitu.kapan kapan kalau ada waktu mampir ya kerumah"
"Iyaa,in syaa Allah tante"
"Zico..kenapa diem aja,gaseneng ketemu sahabat lama?"
Iya sahabat.dulu gue dan zico bilang sama mamanya begitu karena pas saat itu kita masih SMP.masa dimana kita ga di bolehin pacaran.
"Iya maa"
ia langsung membuka hoodie yang menutupi wajahnya.menyalamiku dan mengatakan HAI.sama seperti yang dilakukannya dulu ketika kita pertama kali bertemu.
Kedua matanya tajam.masih seperti dulu,dan kumis tipis yang sedikit lebih terlihat dari dulu.yupp KUMIS,sesuatu yang membuat aku terpikat dengannya dulu.rasanya tak ingin ku berada di situasi seperti ini lama lama.
"Haii juga"balasku
"Apa kabar raa?"tanyanya
"Alhamdulillah baik,lo?"
"Alhamdulillah baik juga"
"Oh iya,gue boleh minta wa lo gak?BBM lo gadipake lagikan?"
Mampus
Disaat gue mulai melupakan dia,dia datang lagi.ketika ada orang yang ingin menggantikan posisi dia di hati gue,dia seakan menutup pintu itu rapat rapat.tak memperbolehkan orang itu masuk.
Gue gak gunain BBM sejak gue putus sama zico,gue ganti make line dan wa yang baru gue pake sekitar 1 tahun belakangan ini.
Andai saja tak ada mamanya disini.mungkin udah gue pukul pukul sampe beban di hati gue ini hilang.tapi nyatanya mama zico masih disini dan tak henti hentinya senyum ke gue.
"Sini co biar gue ketik aja"kalau gue ngomong takutnya ada yang denger terus nyatat nomor gue kan bahaya wkwk.
"Iya"lalu dia nyodorin hpnya ke gue
Gue ngetik no wa disitu.namanya ga gue isi,biarin aja dia yang ngisi.mau namanya tukinem,tukijah,mimi peri kek terserah.gue gapeduli.
Setelah itu gue balikin hpnya ke zico.tangannya mengenggam tangan gue cukup lama.seakan kerinduan yang terasa diantara kami.
"Makasih"katanya
"Yup"balas gue.
"Tuh papa zico udah dateng kita masuk dulu ya raa,daa.."
"Daa...tante"
Iqbal gue liat adem ayem aja,kaya gaada gangguan.kasian dia udah beberapa kali jadi nyamuk wkwk.
"Yuk pulang raa,udah gahujan lagi"
"Gahujan mata lu,masih gerimis ini"
"Yakan udah agak mendingan hujannya,dari pada gabalik balik sampe besok baru tau lu"
"Ntar kena hujan terus sakit gimana?"
"Gue udah antisisapi bawa mantel"
"Antisipasi ogeb"
"Nah itu maksudnya,nii pake jaket gue"
"Ntar lu kedinginan"
"Tenang gue bawa 2 nih.satu lagi dikantong barusan gue beli tadi"
"Kirain"
Gue kira dia bakal rela kena hujan hujanan demi gue.kaya film film romantis gitu.eh taunya kaya gini.
"Kok lu kasih yang lo pake sih bal,gue mau yang baru"
"Terserah dong.kalau mau Yang baru? noh didalam banyak"
"Ahh gasik,yaudah gapapa"
.
.
.
.
.Terima kasih buat yang udah baca😘,jangan lupa vote dan comment guys❤.buat yang gatau caranya vote,kalian tinggal klik bintang dibawah hehe.jangan lupa vote karena vote itu gratis guys gratis*ala ala Atta halilintar.jangan lupa juga kasih kritik dan saran kalian disini.makin banyak yang voment makin cepat author update.
Salamm,
Doinya sagabal❤
KAMU SEDANG MEMBACA
ANTARA AJO ARA (3A)
Teen FictionIni cerita tentang masa lalu,masa kini dan masa yang akan datang Ajo dan Ara.