Revenge [YunJae - BL Story]

Sepuluh

Revenge

.
.

© DNAngel724

.
.

Go Away

Warning

Saya menggunakan nama para tokoh hanya untuk kepentingan ff ini saja. Dan tidak berhubungan dengan real life mereka.
Terima kasih atas pengertiannya 🙏

Noted.
Yang di cetak tebal dan miring gambaran masa lalu

#
#

Sudah seminggu semenjak reunian malam itu. Selama itu pula Boa rajin datang ke kantor untuk mengajak Yunho makan siang bersama.

Tetapi Yunho menolak dengan berbagai macam alasan. Dan Jaejoong seolah tak terganggu justru memprovokasi agar Yunho bisa menemani Boa.

"Kau gila?" tembak Junsu saat Jaejoong sedang membuat kopi di pantry.

Jaejoong menatap Junsu sambil menyesap kopinya.

"Kau membiarkan Boa bersama Yunho.. Apa kau sudah gila?" Junsu memperjelas tuduhannya.

Jaejoong meletakkan cangkir kopinya dan melipat tangan di dada. Menatap Junsu yang terlihat emosi dan kesal.

Wajah yang tak pernah dia tunjukkan di depan Yunho.

"Kau cemburu?" Jaejoong bertanya santai.

Junsu menatap Jaejoong tajam.

"Jika aku jadi kekasih Yunho.. Jika aku berada pada posisimu.. Maka aku tak akan membiarkan seorang namja atau yeoja pun mendekat!" pekik Junsu.

Jaejoong menatap Junsu yang terengah.

"Tapi aku bukan kau.. Dan kau bukan aku.." seru Jaejoong tenang.

Junsu semakin menatap Jaejoong murka.

"Kau akan menyesal, nerd!" pekik Junsu murka.

Tak mendengarkan ucapan Jajeoong, Junsu berlalu meninggalkan Jaejoong. Jaejoong menatap punggung kecil itu menjauh.

"Cinta bukan sekedar menjaga.. Tetapi juga memberikan kebebasan dan kepercayaan.." lirih Jaejoong kemudian meraih cangkir kopinya.

.
.

Boa menatap Yunho yang terlihat malas memakan makanan yang terhidang di meja.

"Yun.." panggil Boa lembut.

Yunho mengangkat kepalanya dan menatap Boa.

"Kau berubah.. Apakah kau menyadarinya?" tanya Boa pelan.

Yunho terdiam dan masih menatap Boa.

"Semenjak kau mengenal Jaejoong, kau berubah menjadi pribadi yang tertutup.. Kau tak pernah mau bercerita dengan kami.. Kau asik dengan duniamu.. Dan.. Kau menyakitiku.." ujar Boa berusaha jujur.

Yunho mengkerutkan dahinya. Boa menatap mata Yunho lekat. Airmatanya ditahan sekuat tenaga.

"Aku bisa menjadi pasangan yang sempurna untukmu.. Aku memiliki yang tidak di miliki oleh Jaejoong.. Dan aku mencintaimu, Yun.." Boa berusaha mengungkapkan isi hatinya.

Yunho terkejut dan menatap tak percaya pada Boa.

"Maaf, Boa.. Tetapi aku menganggapmu hanya sebatas teman.." seru Yunho menyesal.