Sasuke-nii

706 38 0
                                    

Sasuke-nii, sebenarnya kenapa?

By RismaKaiden
.
.
..
.
.

Ceritanya lumayan panjang +5700 kata. Jadi.. mungkin... harus sedikit meluangkan waktu banyak 😊

Untuk kebutuhan cerita disini ada OC yaitu karakter Shuan dan Anri.

Nikmati bacaannya.... 📖📖📖📖
,,
,,
,,
,,

Pagi hari di musim kemarau terasa lebih dingin dari musim hujan, meski matahari pagi sudah terlihat sedikit namun banyaknya angin yang berhembus membuat tubuh terasa dingin. Diriku duduk diteras depan untuk memakai sepatu, hari ini aku resmi menjadi murid sekolah menegah pertama di kelas satu. Namaku Namikaze Naruto, seorang gadis berwajah oriental. Aku merasa sedikit tidak yakin jika aku bisa melaluinya dengan mudah, seseorang yang berbeda sepertiku sedikit sulit membaur bersama suasana baru. Bukan apa-apa aku biasanya akan canggung jika ingin memulai pembicaraan.

Suasana sedikit ramai di ujung kompleks dengan adanya ibu-ibu yang membeli bubur untuk sarapan. Anak-anak sekolah dasar ribut ditengah jalan gang memamerkan dandanan baru mereka, mereka menggemaskan dan sangat lucu.

Lalu tetangga disamping rumahku terlihat disisi jalan, ia berjalan dengan santai menyusuri aspal. Aku mengulum bibir bawah saat melihat wajahnya yang kumal dengan rambut acak-acakan. Tas aku peluk didepan perut dan memperhatikannya dengan seksama.

Dengan penampilan yang berantakan dia terlihat aneh saat berjongkok di sisi jalan depan rumahku, badannya membelakangi rumahku dan hanya punggungnya yang bisa ku lihat. Dia mulai mengutak-atik Ponsel miliknya, kemudian menempelkan Ponsel tersebut ditelinganya. Dia orang aneh yang tampan.

Apa dia ingin menelpon seseorang yang rahasia sampai harus menjauh dari rumahnya sendiri?, bahkan dalam keadaan berantakan. Berjongkok santai tidak peduli akan sekitar, memakai kaos biru dan celana training sekolah. Benar-benar pria aneh.

Dia, seorang tetangga yang terhalang satu rumah disamping rumahku. Ia bernama Uchiha Sasuke, seorang siswa sekolah menegah atas di tingkat akhir. Ia cukup tampan dan cukup pelit juga, keluarganya memang dikenal sangat berhemat dan menurutku sedikit pelit. Hahh apa peduliku, aku mengusap sisi wajahku untuk tidak lagi memikirkan dia.

Aku mengambil sepeda di garasi samping rumah, aku melihat lagi kearah Sasuke-nii. Lalu terkesiap saat ia menengok juga dan sedang memandangku, sedikit malu saat terpergok seperti itu jadi aku mengalihakan pandanganku kembali ke arah sepeda.

"Naru cepat, Rock Lee dan Neji sudah menunggu di depan kompleks!." Seru Shikamaru. Shikamaru adalah temanku.

"Tunggu dulu!." Balasku.

Aku menengok kembali ke arah Sasuke-nii dan ia masih menatapku. Namun ia sudah berdiri dari jongkoknya, dengan tidak lagi membelakangiku juga tidak lagi menempelkan Ponsel di telinganya. Tatapan matanya begitu tepat ke mataku, raut wajahnya begitu jelek, dasar pria aneh.

"Naruto!."

"Iya!."

Terserahlah dengan Sasuke-nii aku buru-buru mengayuh sepeda mengikuti Shikamaru, tapi aku masih penasaran. Sasuke-nii apa masih disana dengan raut jeleknya. Maka untuk ketiga kalinya aku menengok lagi ke arah belakang, saat itulah aku merasa berdebar. Dia masih melihatku, berdiri dengan menatap kearahku seolah memang sedang mengantarku pergi. Tatapan matanya sesuatu yang asing, tidak pernah aku lihat dimata orang disekiarku. Mirip tatapan orangtuaku namun ini terasa berbeda. Familiar namun... berbeda.

Deg
Deg
Deg

Ssasuke-nii sebenarnya kenapa? Aku jadi merasa aneh. Lagipula kenapa dia tidak siap-siap berangkat ke sekolah.

(End) Sasuke-nii, Sebenarnya Kenapa?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang