Tiga

86 15 2
                                    

Setelah beberapa menit Nathan mulai menepikan motornya didepan sebuah rumah mewah yang dikatakan Raisa adalah rumahnya, "Ini rumah lo?"

"Iya kenapa?"

"Nggak apa-apa sih, yaudah gih masuk. Nyokap lo nyariin nanti"

Raisa turun dari motor Nathan, tak lagi ada senyuman karena Nathan lagi-lagi membicarakan hal mengenai orang tuanya. "Eh lo kenapa?".

Raisa menggelengkan kepalanya,membuka jaket milik Nathan. "Ini makasih. Dan lain kali nggak usah deh lo bahas masalah orang tua gue lagi. Gue masuk" Raisa melengos pergi begitu saja.

Nathan menggaruk tengkuknya yang tak gatal,dia salah bicara atau bagaimana? Dia mengacak rambutnya dan kembali memakai jaket serta helmnya,lalu melajukan motornya.

Raisa sudah berada dikamarnya, "Enak ya pasti, orang lain pulang telat dicariin mamanya. Lha gue? Mau pulang jam berapapun nggak ada yang peduli,bahkan nggak ada yang tahu!" Gumamnya. "Sial banget sih hidup gue"

"Nggak ada temen, nggak ada cowok,nggak ada keluarga yang peduli"

Dia menghela napas panjang, menyimpan tasnya dan membuka sepatunya. Selanjutnya dia masuk kedalam kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya. 

Pukul empat sore Raisa memilih diam diruang tamu, dengan ponsel dan camilan ditangannya.  Namun saat membuka sebuah aplikasi, tiba-tiba saja pop up whatsapp muncul menunjukkan sebuah nomor yang sama sekali tidak dia kenali. Dia membaca pesannya,

Hey. Lo kenapa sih? Dateng kerumah kok malah berubah jadi bete kayak gitu?

Raisa mengerutkan dahinya, dia beralih membuka profil nomor tersebut,melihat fotonya. Dia membulatkan matanya, mulai menekan tombol pesan suara "NATHAN!" Dia berteriak. "LO DAPET NOMOR GUE DARI MANA?!" Lagi,dia berteriak. Setelahnya dia mengirimkan pesan suara tersebut.

Gue selalu dapetin apa yang gue mau,menurut gue sih.

Emang kenapa sih? Keberatan kalo gue punya nomor lo?

KEBERATAN BANGET!

HAPUS! DAN JANGAN PERNAH HUBUNGIN GUE LAGI. GUE KESEL SAMA LO

Wihh gua juga bisa kali capslook semua,

GUE NGGAK PEDULI LO KESEL ATAU NGGAK SAMA GUE.

YOURSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang