Tak terasa sudah empat tahun, Ocha, Lucy, Yume dan Hasezawa lulus dari Gintama High School.
Tak banyak yang tahu mengenai kisah kehidupan mereka.
Mari kita lihat keempat sahabat yang selalu bersama, kini menempuh kehidupan dewasa milik mereka sendiri.
[~]
Kepala sekolah Gintama memasuki ruang guru, di ikuti dengan gadis cantik yang bersurai pendek, senyum di wajahnya menambah pesona dirinya sendiri.
"Kita kedatangan guru baru, terlebih lagi dia akan bertugas di UKS"
Hijikata yang sedang mengoreksi tugas para muridnya pun menjadi mengangkat kepalanya, menatap penasaran pada guru baru yang di bicara kepala sekolah.
"Perkenalkan diri mu"
Kepala sekolah melirik gadis yang berdiri tepat di belakangnya, seakan menyenbunyikan dirinya.
Tapi saat di pangil dengan tegas membuat sang gadis memilih keluar dari persembunyiannya."Perkenalkan nama saya Yukino Ocha, saya adalah alumni dari GHS, dan mulai sekarang saya akan bertugas di ruang kesehatan, salam kenal semuanya, dan tolong bimbing saya dengan baik"
Gadis yang bernama Ocha menundukan tubuhnya memberi salam hormat.
Saat dia berdiri tegap kembali, mata hitamnya bertabrakan langsung dengan mata hitam seorang lelaki yang dulu perna di incarnya.Hijikata Toshiro
Guru biologinya, wajah Ocha memerah, tapi karena dia bukan lagi anak SMA, Ocha mampu mengendalikan dirinya.
Dan tanpa di sadari atau tidak, sekarang giliran Hijikata yang memerah karena senyum lembut Ocha.[~]
"Jadi apa pembelaan anda ... nona ?"
"Yume ... Aizawa Yume yang mulia, Klien saya merasa tidak perna melakukan tindakan tidak senonoh pada nyonya Otae!!"
"Apa yang nyonya Otae tuduhkan tidak terbukti pada klien saya, Bahkan saat kejadian yang di utarkan oleh nyonya Otae adalah sebuah kebohongan, bagaimana mungkin seorang polisi, seorang pelindung masyarakat, melakukan tindakan asusila terhadap masyarakat yang harus di lindunginya!!!"
Yume berdiri dengan tegas dan menatap Otae, korban dari klienya yang kini sedang bersaksi, wajah Otae penuh dengan ketakutan.
"apakah saat itu anda memiliki bukti bahwa Kline saya menguntit anda? Apakah anda memasang CCTV di rumah anda?"
Otae mengeluarkan keringat dingin.
"T-tidak, saya tidak memasang CCTV di rumah saya""Pertanyaan terakhir dari saya untuk nyonya otae"
Wajah yume yang cantik, penuh keangunan, tubuhnya yang dulu terlihat kecil, kini terlihat lebih jenjang dan berisi, kaki jenjangnya melangkah mendekati otae yang berdiri dengan rasa takut."Apakah anda perna memangil klien saya datang ke rumah anda? Pada pukul 23.00 di hari jum'at, satu minggu sebelum terjadinya tuduhan yang anda berikan pada kilen saya? Apa yang anda lakukan memangil seorang lelaki bujang ke rumah seorang istri pejabat seperti anda? dan kalau saya tidak salah, saat itu suami anda tuan Gengei sedang berada di luar kota?"
Mata Otae mencobah berpaling dari mata tajam milik Yume, mata coklat yang berkilat, mata yang mampu memangsa siapapun.
Wajah Otae terlihat putus asah.
"H-hiks, aku tak perna mau menikah dengan Gengei ... aku sangat mencintai Isao, tapi saat Gengei mengetahuinya a-aku tak tahu apa yang harus ku lakukan"Sidang siang itu terasa berat, apalagi setelah mengetahui salah satu istri pejabat besar, berselingkuh dengan seorang polisi.
[~]
KAMU SEDANG MEMBACA
ONCE MORE TIME
FanfictionEmpat tahun mereka lulus, dan kini mereka kembali. Sekali lagi dengan kisah cinta yang lebih menarik. Perjuangan. Keputuasaan. Kecewa. Cinta. Dan keikhlasan. Mereka kembali membawa cerita baru.