Part 1

39.4K 322 3
                                    

Sylla Pov

Di mansion mewah ini seorang perempuan masih bergelut dengan selimutnya dikamar tak menghiraukan cahaya matahari yang menyelinap masuk dari dalam gorden.

"Non... bangun ini sudah siang, apa non tidak takut terlambat? " Ucap salah satu pembantu dimansionnya.
"Ehh...bibi ini masih pagi, biar ku lanjutkan dulu acara tidur ku"Ucapku dengan suara yang parau.
"Tapi non ini sudah pukul 07.45 , 15 menit lagi kelas non akan dimulai"
"Hahhh... kenapa tidak ada yang membangunkan aku? bagaimana ini sebentar lagi kelas akan dimulai "kataku dengan nada gelisah.
"Sekarang non pergi mandi lalu turun ke bawah untuk sarapan"ucap bibi sambil berlalu pergi.

Tak butuh waktu lama sekitar 10 menit kemudian aku turun kebawah untuk berpamitan kepada Mom and Dad.

"Mom , Dad aku pergi dulu...aku sudah sangat terlambat"ucapku tergesa-gesa.
"Kau tak ingin sarapan terlebih dahulu, nak?"kata Mom.
"Tidak Mom aku akan sarapan di Kampus saja"
"Yasudah kalau begitu , hati hati dijalan ya !"Petuah Mom.
"Yes Mom. Bayy Mom Dad"

********
Dhani Pov

Ya, hari ini adalah hari pertamaku mengajar di kampus keluarga ku. Aku bukanlah seorang Dosen, aku adalah seorang CEO namun entah mengapa Papa menyuruh ku untuk menjadi Dosen.
Hugh benar-benar membuatku semakin sibuk saja. Gerutuku salah hati.

Aku memasuki kelas yang akan ku ajar dan pasti semua tatapan memuji datang menghampiriku. Bukan aku sok percaya diri, namun itu adalah fakta . Lihat lah mereka yang menatap ku dengan tatapan buasnya.
Aku akhirnya memperkenalkan diri dan mang-absen satu per satu siswa-siswi. Saat pada nama terakhir tidak ada orang yang menjawab. Ternyata bangku tersebut kosong.

"Vella dimana orang yang berada dibangku kosong sampingmu itu?" Tanyaku pada salah seorang siswi.

"Saya tidak tau, Mr. " Ucapnya gugup.

"Yasudah kita lanjutkan pembelajaran yang akan kita bahas!"

********
Sylla Pov

"Haduh bagaimana ini kelas sudah dimulai" gerutuku disepanjang jalan.
"Ahh yasudah lah mungkin aku hanya akan mendapatkan peringatan kecil"

Lalu segera kuketuk pintu tersebut.
Tok Tok Tok.....

"Masuk" jawaban dari dalam ruangan.
"Permisi , Mr. Maaf saya terlambat " sambil menundukkan kepala ku.
"Baiklah kamu silahkan duduk, tapi sesudah pelajaran berakhir datanglah ke ruangan ku!" Ucap Mr. Siapa yang tak ku kenal itu. Karena mungkin memang dia Dosen baru.

Krinnngggggggg***

"Sampai disini dulu pertemuan kita . Saya akhiri , selamat siang "

"Siang , Mr. " Paduan suara kelas.

"Kamu ikut keruangan ku !" Tunjuknya padaku.

"Yes, Mr."

**********

"Duduk!" Titahnya.

"Kenapa kamu terlambat?" Huh sesi pertanyaan dimulai.

"Kesiangan" jawabku dengan malas.

"Siapa nama lengkapmu?" Tanya dia.

"Prisylla Sanjaya. Kenapa kau menanyakan nama lengkapku?" Tanyaku dengan kening mengerut.

"Kau akan menjadi istri ku!"

"Heyy apa maksudmu, aku tak pernah berfikir untuk menikah diusia muda" Jawabku dengan nada kesal.

*********

Dhani Pov

Ya, aku memang sudah mengetahui bahwa aku akan dijodohkan dengan putri tunggal keluarga Sanjaya.

*Flashback on*

Siang itu, aku baru memasuki mansion tempat tinggal keluarga Aditama sehabis pulang dari perusahaan.

"Nak duduklah Dad ingin bicara denganmu!" Titah Dad.

"Ada apa Dad?" Penasaran.

"Kau kenal keluarga Sanjaya bukan? Kami telah sepakat untuk menjodohkan mu dengan putri tunggal mereka. Ini sebenarnya sudah diputuskan saat kami masih muda , kami ingin mengeratkan tali silaturahmi kita , maka dari itu kami membuat keputusan bahwa kalian akan kami jodohkan!" Ucap Dad panjang lebar.

"Apakah tak ada cara lain Dad?" Tanyaku pelan.

"Tak ada son. Itu sudah keputusan dari kedua belah pihak!"Tegasnya.

"Yasudah mau bagaimana lagi akupun tak bisa menolak bukan?" Jawabku pasrah.

"Benar. Calonmu sedang belajar di Universitas kita . Jadi kau harus menjaganya dengan cara berpindah profesi! "

"Dad itu tak mungkin. Aku ini seorang CEO bukan Dosen!!"Seruku.

"Kali ini kau harus menuruti Dad, son!"

"Yaya whatever" sekenanya.

"Oh ya nama calonmu PRISYLLA SANJAYA , so jangan lupa!" Sekali lagi.

Aku hanya bergumam.

*Flashback off*

*******
Vote and Coment
Maaf jika ada kesalahan pengucapan.
Salam manis.

Bulan.

MySexyDosenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang