Cooking Love

2

Vote dan komentarnya

Selamat membaca!!1!

Chaeyeon lari dari kantin ke lantai 5 gedung dengan tangga bodohnya ia lupa jika kantornya punya left yg memudahkan pegawai pegawainya akhirnya di lantai 5 dia mendata barang barang yang nantinya akan disimpan di gudang.

Di lain tempat

Winwin dan laki laki disampingnya melongo melihat sasya yang lari melihat mereka.

"Kak sepertinya kak chaeyeon takut ngeliat kak jae" Winwin dengan polosnya membuat orang yang di panggil jae atau lebih tepatnya bernama jung jaehyun tertawa gemas.

"Mungkin dia fujoshi hahaha... Udah yuk kita harus ke ruangan jhonny sekarang" katanya sambil melenggang pergi meninggalkan si kecil menggemaskan.

"Yak... Kak jae belikan winnie eskrim dulu..." teriak willy tidak terima di tinggal begitu saja.

_______

Waktu sudah saatnya semua pegawai kantor untuk pulang dan istirahat.

chaeyeon  seperti biasa menunggu bis di halte dekat kantor. Semua memang sudah pulang dan halte sepi, chaeyeon  biasa terlambat pulang kalau ada supleyer yang memesan banyak property di perusahaan dia juga harus mendata barang di lantai satu sehingga ia terlambat untuk pulang.

Tintin

Mobil Audi Prologue berhenti tepat di depan halte tempat menunggu sasya. "Kak chae..." keluarlah pria kecil menggemaskan di kantin tadi menghampiri chaeyeon.

"Kak. Kakak mau pulang bareng sama winnie? Nanti winnie antar sampai rumah" ajak winwin. Bagaimana bisa caranya menolak ajakan menggemaskan seperti nya.

"Tidak usah nanti ngerepotin" kata chaeyeon menolak halus. "Ayolah kakak cantik nanti winnie traktir es krim kalo sama kak jae pasti dia sibuk dengan pekerjaannya yang merepotkan itu"

"Ekhem..."

"Kak, gak papakan kak sya pulang bareng kita ya ya ya..."

"Kamu bareng kita saja halte nya sudah sepi kami juga tidak akan berbuat macam macam sama kamu" kata jay dengan wajah datar nya

"tidak trimakasih saya menunggu bus saja" kata chaeyeon.

"ayolah kak...-"kata winwin tapi bus telah datang.

"makasih winwin mungkin lain kali assalammualaikum" sahut chaeyeon.

Chaeyeon masuk kedalam bis, dia menduduki tempat yang paling belakang pojok tempat favorit nya. Sambil memejamkan mata katna lelahnya hidup. Mimpi buruk itu selalu datang di setiap ia memejamkan matanya. Tetapi mimpi itulah yang menjadi satu satunya kenangan dari keluarganya. Mimpi yang tadinya indah saat mereka bersama keluarganya lalu di akhiri mimpi yang mengerikan yang merengut keindahan itu.

Akhirnya chaeyeon pun terlelap dalam mimpinya

                               

flashback

Minggu 12 desember 2017

Suatu keluarga telah menceranakan suatu kegiatan untuk merayakan hari kelulusan untuk anak bungsu keluarga tersebut. Perencanaan yang sederhana. Mereka hanya pergi ke suatu taman bermain untuk berrekreasi keluarga bersama.

"bunda aku nanti mau naik rollecoaster "kata si bungsu bernama lee minhyung.

"iya sayang..." kata ibunya dengan penuh kasih sayang.

"kakak kenapa dari tadi diam saja?" kata ayah kepada lee chaeyeon.

"perasaan kakak tidak enak yah?, ayo kita pulang saja" kata chaeyeon

"minmin mau naik wahana bun" kata lee minhyung.

"sayang itu hanya perasaan mu saja tidak apa apa ada yah sama bunda".
kata ayah.

"iya yah..."

Mereka berangkat ke wahana. Mereka menikmati mati wahana mereka dan melupakan perasaan gelisah dari chaeyeon.

"nanti mau makan diamana?" tanya ayah

"seafood..." tanya anak mereka bersamaan.

"oke lets go..." kata ayah semangat.

Mareka menikmati rekreasinya sampai malampun tiba. Angin agak kencang saat di malam hari. Jalanan licin karna gerimis di bulan desember.

"ayah..." panggil minhyung

"kenapa? hmm" kata ayah

"minhyung gatel gatel yah..." adu minhyung

"mana bunda liat..." kata bunda sambil memeriksa kulit minhyung.

"kamu alergi nak..."

" panas bun..."

"ayah belok kita ke rumah sakit oke..."

Tintin.....

                                      

"mbak mbak... Boleh istri saya duduk? istri saya sedang hamil tua..." kata bapak bapak itu dengan nada khawatir kepada chaeyeon.

"oh iya silahkan pak" kata chaeyeon berdiri dan mnyisakan tempat duduk untuk ibu nya.

mimpi itu lagi, dan akan terulang ulang di dalam benaknya...

Bus pun sampai entah kapan ia akan tertidur nyenyak, tanpa mimpi buruk itu.

                       
tbc