Sekuntum mawar putih terlihat indah dihamparan halaman belakang rumah
Wanginya menggoda
Rupanya cantik
Warnanya bersih
Ia terlihat segar setelah di sirami di sore hari
Namun keesokan paginya ia layu
Sang tuan pun bertanya kenapa engkau layu
Lalu mawar putih menjawab aku terluka
Siapa lelaki itu?
Berani-beraninya ia mencoba memetikku dari kebunmu
Kemudian ku tancapkan duri-duriku pada tangannya
Sehingga ia tidak bisa memetikku
Namun aku terluka, batangku sedikit lagi akan patah
Apa yang harus aku lakukan agar aku terus menjadi indah?