Our Problem

Appreciated

Aku ingin merasa dihargai.

-----------------------------------

Angin berhembus. Mengacak halus surai legamku.

Berdiri menatap birunya laut, membentang indah memantulkan sinar sang surya.

Jauh didalam lubuk hati, meringis menahan pedih.

Tak terasa aku makin menyendiri.

Disini damai, aku menyukainya.

Lebih baik sendiri daripada beramai-ramai namun merasa sepi. Terdeskriminasi oleh berjuta kata menyakitkan. Perlakuan yang tidak aku inginkan.

Mereka semua sama. Merasa puas kala ada yang merasa terhina.

Memori itu terus berputar bagai film lama yang tiada akhir, membuat peluh membanjiri seluruh tubuh.

Aku takut hal itu akan terulang.

Mereka semua membawa dampak buruk untukku.

Aku yang tidak pernah mereka hargai sedikitpun, kini dilingkupi rasa takut yang teramat besar.

Aku mati secara perlahan.

Masih tak mengerti mengapa harus seperti ini. Jalan hidupku berliku, terlalu acak hingga aku tersesat.

Menghirup udara yang sama.
Menatap langit yang sama.
Namun kita berbeda.
Kalian terlalu munafik untuk mengakui kesalahan.<>