0.1

10 1 0
                                    

"Woii Ra!! Duduk sinih"ujar Rian sambil menepok-nepok bangku kantin sebelah tempat duduknya.

"Jadi gimana Ra hubungan lu sama si Nakula?"tanya Risa. Hubungan Ara dan Nakula yang backstreet itu hanya diketahui oleh 7 orang. Ara dan ketiga temannya, yakni Rian, Risa, Antha. 3 orangnya lagi itu Nakula, Oji, Rayhan.

"Hmm.....gimana ya ngomongnya? Ada enaknya, ada eneknya."jawab Ara bingung.

"Enaknya apaan Ra?"tanya Antha yang mulai serius. Ara yang mendengar pertanyaan itu hanya dapat mendengus kesal.

"Enaknya itu gw gk dikatain jomblo lagi ama keluarga gw doank"ujarnya sambil menghela napasnya.

Ketiga temannya itu hanya bisa ketawa-ketiwi ketika mendengar jawaban Ara. "Klo eneknya gimana Ra"tanya Rian.

"Ya gitu deh, cuek sama dingin banget. Pengen putusin tapi ya.....gw gk ada alasan buat putusin dia"jawabnya.

Tiba-tiba terdengarlah suara gadis-gadis yang ada di kantin yang amat sungguh cempreng.

'Gila-gila, itu Nakula sama siapa?'
'Ihhhh.......cocok banget deh keliatannya'
'Katanya sih ya, cewek yang disebelahnya Nakula itu cuman mantan'
'Yaelah, sapa tau mereka balikan'
'Ahhh.....dedemu ini tidak rela melihatmu berdua dengannya'

Masih banyak lagi deh yang gosip-gosip kek gitu. Ara yang melihat itupun matanya langsung memanas dan hendak ingin keluar dari kantin. Tetapi tangannya dicekal oleh Antha.
"Jangan pergi dulu bedon, ntar keliatan banget sama Nakula kalo lu itu cemburu"ujar Antha

"Meningan lu foto dulu deh, ini bisa jadi alasan lu mau putus ama dia nih"tambah Rian.

Ara langsung mengeluarkan hpnya dan memfoto mereka berdua. Terlihat jelas Nakula sedang makan bersama dengan wanita itu. Tadi apa mereka bilang? Mantan Nakula? Kenapa gk diterusin aja ya sampe sekarang, dari pada php-in Ara ya gak? Yaudah lah, seenggaknya sekarang Ara punya alasan putus dengan Nakula. Tapi kalau cuman 1 bukti doank sih keknya kurang jelas ya, siapa tau salah paham kan ya. Akhirnya Ara langsung keluar dari kantin dan balik ke kelasnya dan diikuti oleh ketiga temannya.

"Udahlah Ra, siapa tau cuman salah paham. Lu ntar pulang sekolah tanyain aja langsung ama si Nakula"ujar Risa sambil menenangkan Ara.

"Percuma Ris lu nanya sama Nakula sampai mati pun gak bakal dijawab. Yang ada didiemin kek orang idiot"balas Ara. Ketiga teman Ara hanya bisa mengikuti Ara sampai ke kelas saja, mereka tidak ingin memperpanjang masalah ini. Yang ada ntar malah makin besar.

Apa yang sudah terjadi, terjadilah
Oleh sebab itu, pikir terlebih dahulu sebelum berbuat
-Clara Veronica

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 09, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

BackstreetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang