13. Wanita Bani Israil

452 44 0
                                    

Dari Abdul Aziz bin Awwad ia berkata, "Aku pernah mendengar kisah pada masa kejayaan bani Israil tentang seorang Abid (hambah yang hidupnya tekun dan rajin beribadah).

Suatu malam, ia bermimpi dan dikatakan padanya, 'Wahai Abid sesungguhnya Fulanah telah masuk surga.'

Abid bertanya, 'Fulanah masuk surga? Lalu apa amalanya hingga ia masuk surga?'

Kemudian Abid terus penasaran sehingga ia ingin bertemu dan menanyakan pada Fulanah tentang rahasia masuk surga dan berkata, 'Wahai Fulanah, saya berharap bisa menemanimu agar dapat mengetahui amalanmu selama tiga hari tiga malam.'

Jawab Fulanah, 'Baiklah, dengan senang hati, silahkan.'

Kemudian selama Abid di rumah Fulanah, di malan harinya ketika Abid qiyamullail ,
Fulanah masih dalam keadaan tidur dan siang harinya saat Abid melakukan puasa, Fulanah berbuka tidak puasa.

Setelah lewat tiga hari, Abid bertanya pada Fulanah, 'Wahai Fulanah, aku tidak pernah melihatmu qiyamullail dimalam hari, maupun kamu berpuasa di siang hari, sebenarnya apasih amalanmu selain ini? Karena aku tidak yakin dengan amalan yang kau punyai.'

Jawab Fulanah, 'Ketika aku dalam kesulitan, aku tidak pernah berharap kelapangan datang pada diriku. Jika lapar melilitku, aku tidak pernah berharap kenyang. Saat aku dalam sengatan terik matahari, aku tidak pernah berharap adanya naungan yang melindungiku. Bila aku dalam naungan, aku tidak pernah berharap adanya terik matahari. Dan ketika aku menderita sakit, aku tidak pernah berharap agar aku cepat sembuh.'

Kemudian Abid berkata, 'Sungguh, alangkah beratnya amalan dia, demi Allah aku tidak sanggup melakukannya.'



~''~
TBC❤
Saran dan Kritiknya
Vote
Semoga bermanfaat
Jadikan Al-Qur'an bacaan utama

Kisah Wanita TeladanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang