Instagram

duapuluh

Bye @HarryStyles, I'll miss you so fucking much :') Ha #selfie #airport

p.s Haz kamu salah fokus xx

-

Dua menit, belum ada komentar dari Harry.

Lima menit, tidak ada pemberitahuan dari Harry. Sabar Naveen, mungkin dia sedang sibuk.

Sepuluh menit, tidak ada pemberitahuan sama sekali.

Entah mengapa aku daritadi menunggu komentar dari Harry, tapi perasaanku saat ini tidak enak. Mungkin dia sedang istirahat, mungkin.

Lima belas menit, setelah aku ke kamar mandi. Tidak ada pemberitahuan dari Harry. Biasanya dia selalu menjadi orang pertama yang komentar di setiap foto fotoku.

Aku memutuskan untuk tidur sebentar, karena ini jam tidur siang dan aku tidak memiliki aktivitas sama sekali.

Setelah tidur selama kurang lebih satu jam, aku memutuskan untuk memeriksa akun ku.

God. Tidak ada pemberitahuan dari Harry.

Mengapa aku sangat berharap ada pemberitahuan masuk dari Harry? karena dia sudah berjanji.

Flashback ON

Aku berada di bandara dengan Harry, yang sudah siap untuk pergi ke LA. Kami berdiri di depan pintu masuk menuju pesawat, karena lima belas menit lagi pesawat yang Harry naiki akan lepas landas.

"Naveen," Panggil Harry yang membuatku mengangkat kepalaku untuk menatapnya.

"Aku minta maaf ya, kalau selama ini aku sering bikin kamu marah." Ucap Harry memegang pundakku, sehingga sekarang kami berhadap hadapan.

"Iya, aku juga." Jawabku, sambil memainkan tanganku dibalik saku jaketku. Aku benar benar gugup.

"Maaf juga udah ganggu akun instagram-mu" Ucap Harry lagi, yang diakhiri dengan mengelus ujung kepalaku pelan.

"I-iya, aku juga." Jawabku lagi, lebih gugup.

"Maaf juga, sering ngejek Niall." Kata Harry lagi, disusul cengirannya yang khas.

"Iya, aku juga." Lagi lagi aku gugup.

"Aku suka kamu." Deg. Apa aku tidak salah dengar? Telingaku masih berfungsi kan?

"Kok gak dijawab 'Iya, aku juga' lagi sih?" Tanya Harry lagi, sambil menirukan suaraku tadi saat menjawab pertanyaan Harry. Sialan.

"Mungkin aku susah dihubungi beberapa hari nanti setelah di LA, tapi tenang, aku akan selalu ON di instagram. Aku janji, jadi kamu hubungi aku lewat instagram aja." Kata Harry mengeluarkan tanganku dari saku jaketku, kemudian menggenggamnya erat. Tolong, jangan bangunkan kupu kupu yang sedang tertidur diperutku sekarang, Harry.

"Baiklah, jika kamu gak mau ngomong sama aku. Aku pergi dulu ya, Bye--" Sepertinya aku sedang kerasukan, karena aku memotong perkataan Harry dengan memeluknya sangat kencang. Dan tanpa sadar, air mataku keluar begitu saja. Ini benar benar memalukan.

"Naveen, kamu kenapa nangis?" Tanya Harry melepas pelukanku kemudian menangkup kedua pipiku. Dan aku hanya bisa menggeleng pelan. Sialan dengan mulutku. Aku tidak bisa mengeluarkan sepatah katapun. Sungguh, setelah ini pasti aku sangat merindukannya.

"Babe, ini tinggal lima menit lagi, aku tahu kamu mau ngomong apa. Kamu pasti mau bilang kalau kamu bakal kangen sama aku kan? terus kamu mau bilang kalau kamu juga suka sama aku?" Tutur Harry yang membuatku tersenyum. Aku memutar kedua bola mataku mendengar perkataannya yang terakhir.

"Aku pergi dulu ya, tunggu aku di akun instagram mu." Harry menarikku ke pelukannya sekilas, kemudian melepaskannya. Ia mengusap lenganku, kemudian kemudian mengecup keningku. Bagus, dia berhasil membangunkan kupu kupu yang sedari tadi tidur diperutku.

"Bye Naveen,"

Seketika itu aku mengeluarkan air mataku dengan deras.

Flashback OFF

Dan sekarang sudah lima jam berlalu, Harry belum muncul di pemberitahuanku.

-

.

.

YEAY HAMPIR SELESAI YEAY HAHAHAH

VOMMENTS GUYS