Part1. Ternyata

13 0 0
                                    

Risa terbangun dari tidur nya, dia mimpi buruk lagi. dia melirik beker di atas nakas tepat menunjukkan pukul 04:25. Dia berusaha untuk tidur lagi tapi matanya tak bisa untuk bersahabat.

Akhirnya Risa keluar kamar menuju ke dapur membuka lemari es untuk mengambil air putih.

Risa masih terbayang memikirkan tentang perdebatan Risa dengan sang kakak nya waktu 1 minggu yang lalu.. Nizam yang datang untuk mengajak dan memaksa agar risa mau ikut tinggal bersama nya di Jakarta.

Risa masih bingung dan masih menimbangi ajakan kakak nya tersebut.
Tetapi jika Risa menolak mungkin dia akan di kutuk dari daftar adik nya..

2 minggu kemudian.....

Tepat pada hari minggu itu, pangi-pagi sekali Nizam sudah datang dengan istrinya yang merupakan dokter ahli bedah di salah satu rumah sakit ternama di Jakarta. Perempuan yang bernama Novi Indriani itu adalah perempuan yang di nikahkan Nizam 1 tahun yang lalu dan belum memiliki momongan..

Nizam sengaja datang pagi-pagi sekali karna hari ini Dia bersama sang istri sedang libur dalam pekerjaannya masing-masing.

Kedatangannya di sambut baik oleh keluarganya, tidak terkecuali Risa yang memang acuh tak acuh saat melihat sang kakak datang untuk memenuhi janjinya menjemput Risa..

****

"Assalamualaikum... Selamat pagi semua.. " sapa Nizam bersamaan dengan sang istri..

"Waalaikumsalam.. Selamat pagi sayang.. " jawab Merry sang ibu Risa. Merry yang mengetahui kedatangan sang anak langsung menyambut nya dengan ramah di ambang pintu..

"Apa kabar ibu??.." sapa Novi istri Nizam

"Ibu kabar baik nak.. Bagaimana dengan kamu..? "

"Novi juga baik bu.. " jawab Novi dengan sopan sambil mencium pipi kanan dan kiri ibu mertua nya itu..

Kemudian geliran Nizam yang menciumi tangan ibu nya..

Setelah itu mereka duduk bersama di ruang tamu yang memang tidak bisa di bilang besar dan mewah. Tetapi hanya menampilkan nuasa sederhana namun rapi.

Setelah cukup lama berbincang -bincang antara anak dan orantu. Kemudian muncul lah Risa dari dalam kamarnya lengap dengan pakaian nya serta koper di tantan.. Hari ini Risa menggunakan celana Jeans nya yang berwarna hijau tua dengan T-shirt nya yang berwarna putih dengan rambut yang di kucir kuda.

Tidak lama setelah itu Risa pamit kepada kedua orangtua nya dan adik-adiknya sambil mencium dan berpelukan melepas kepergian Risa untuk ikut tinggal bersama Nizam di Jakarta. Itu semua bukanlah kemauan Risa sendiri, melainkan paksaan Nizam karena Risa sudah tidak ingin melanjutkan sekolah nya dan akhirnya Nizam datang untuk mengajak Risa tinggal bersama nya dan sekolah disana..

"Daaaaaaa... Suara lambayan adik-adiknya dan ibunya saat mobil Nizam melaju keluar dari perkarangan rumah sederhana ibunya..

Cukup lama di perjalanan Risa hanya memilih diam dan tertidur pulas..

****

TBC

Jangan lupa vota dan comment nya please.. 🙏






Cinta Sedalam LukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang