MantanAble

2.

  " Bahagiamu juga bahagiaku"

                               **

Pagi ini seperti biasanya Aca berangkat ke sekolah bersama Regan. Kebiasan antar jemput yang sudah terjadi, sejak mereka berstatus pacar sampai menjadi mantan seperti sekarang. Sudah menjadi rahasia umum seorang Calista Anastasia dan Mahesa Regantara pernah menjalin kisah asmara dalam waktu yang tidak bisa dikatan singkat.

Jika di tanya mengapa jalan kasih itu terhenti keduanya hanya bungkam.

Aca dan Regan memang sosok yang tertutup masalah hal pribadi apalagi asmara, bahkan teman-teman dekatnya di SMA hanya mengetahui mereka sebatas mantan pasangan kekasih yang masih akur sampai sekarang.

Tak sedikit orang yang mengira mereka adalah sepasang kekasih karna perlakuan Regan ke Aca begitupun sebaliknya masih seperti pasangan kekasih. Tak ada yang berubah semua masih sama hanya status mereka yang berbeda.

Kandasnya suatu hubungan bukan berarti kandasnya sebuah pertemanan itu lah yang ada dalam pikiran Aca. Jika di luar sana orang-orang berpikir mantan itu adalah seseorang yang harus di hindari, tapi bagi Aca mantan itu adalah seseorang yang harus di sayangi. Regan itu mantan Aca, manusia kesayangan. Karna Aca sayang semua teman-temannya dan sekarang Regan adalah temannya jadi Aca juga sayang Regan.

“Tumben jemput siangan?” Tanya Aca sambil mengikat rambutnya dengan karet gelang

“Kebiasaan banget lu ngiket rambut pake karet, nanti sakit rambutnya.”
Laki-laki itu mengambil sesuatu di balik sakunya, sebuah kunciran berwarna pink. Regan melepas ikatan karet gelang itu dan menggantinya dengan kunciran tadi.

Aca merasa dejavu

“Kamu suka banget lari-larian ca rambutnya jadi berantakan.”

“Yah karetnya lepas re”

“Sini aku kuncirin.”

Regan mengeluarkan sebuah kunciran berwarna pink dari kantong jaketnya dan mulai mengikat rambut gadisnya dengan sayang.

“kamu dapat kunciran dari mana yang?”

“Kemaren waktu nemenin kak anin ke toko accesories aku lihat kunciran ini jadi inget kamu yaudah aku beli.”

“Woi cel malah bengong, mikir apa sih?”

Aca tersadar dari lamunannya

“Ahh gue mikir PR MTk belum gue kerjain nyet! Mana lu jemput kesiangan. Oh ya lu belum jawab pertanyaan gue, kenapa kesiangan?”

"Regan masih nyimpen kunciran itu." Batinnya heran

“Telat bangun mama udah berangkat ke luar kota, gue gk ada yang bangunin.” Jawab Regan

“Makanya jangan ngebo.”

“Lu sama gue keboan lu ya ca.”
Aca yang tidak terima di katain kebo langsung menyerang Regan. Tangannya menjambak rambut laki-laki itu. Regan yang tak siap mendapat serangan Aca langsung mengerem mendadak. Aca yang kagetpun langsung terdorong ke arah Regan. Kedua matanya bertemu dengan mata regan, mata biru laut favoritnya.