18 : Goodbye?

8.5K 824 45
                                    

Gantung banget :") tadi kan? Kenapa ya? Pengen ngasih sensasi aja, kurang EEH! gitu :" bagaikan roti tanpa selai /apasi/

[BGM - THE TRUTH UNTOLD BTS]
[BGM - GOOD BYE MY LOVE AILEE]
Bisa nyalain di atas sana dan bisa diplaylist sendiri







"JUNGKOOK!"









"KOOKIE! Hiks.."








Seluruh siswa bergerumbun ke tempat TKP dimana menjadi saksi Yugyeom yang mendorong Jungkook diRooftop lantai 4 itu

Taehyung Tak sadarkan diri, Lay menendang pintu itu hingga copot. Ia berjalan cepat ke arah Yugyeom yang memasang wajah Shock

"ANJING!" Umpat Lay langsung meninju Rahang Yugyeom dengan amarah yang menggebu-gebu di kepalanya

Yang diperlakukan hanya diam, ia masih terlalu shock apa yang sudah ia buat

"AKHHH-" Terakhir Lay menendang milik Yugyeom dengan tak berkemilikan, Yugyeom mengusap darah disudut bibirnya mendongak ke atas langit

"Hahh- hahh, Kenapa berhenti? Kenapa tidak aku mati juga! Hiks.."

"Jungkook aku akan menyusul mu!" Ucap Yugyeom gila lalu segerombolan siswa menangani Yugyeom dan Taehyung sementara Lay terduduk disana sambil menangis

"Maafkan aku- tidak bisa menjaga mu" Lirihnya bersujud karena tak kuat menangis

Yoongi dan Jimin datang bersama yang lain, sementara dibawah sana ada petugas PMR, Kepala sekolah yang sedang menelfon Ambulan

"Aku- hikss.. AKU BNECI DIRIKU!"

"Lay, aku tau ini berat tapi bisakah kita ikut ke rumah sakit dan berdoa untuk Jungkook?" Ucap Jimin berusaha menenangkan lay yang menjambak rambutnya sendiri

Dari kecil Lay dan Jungkook terbilang sangat-sangat akrab bahkan jungkook menangis ketik Lay menetap di China pada saat mereka sama-sama berumur 10 tahun

Lay perlahan bangun dibantu Jimin dan memalingkan wajahnya ketika melihat kedepannya dimana itu tempat jatuh Jungkook

"F'ck aku akan bunuh Orang itu nanti!" Gumamnya lalu berjalan pincang dibantu Jimin dan yoongi dibelakang mereka

Perlahan mobil ambulan itu pergi dengan suara khas mobil itu, semua anak-anak pun dibubarkan

Sementara Yugyeom? Dia akan dipenjara setelah mendapatkan perawatan nya di Rumah Sakit Jiwa












"Jeon Jungkook, I Still want you~"











"Yixing! Dimana anak ku!" Ucap ibu jungkook dengan suara seraknya, sehabis menerima kabar dari kepala sekolah kedua orang tua itu segera pergi menuju rumah sakit, eomma jungkook tak bisa menahan rasa sakit di dadanya ketika mendengar hal itu. Ibu mana yang tak baik-baik saja ketika mendengar hal itu?

Kedua orang itu berpelukan sambil menangis sedangkan Appa jungkook mengusap punggung mereka, memberikan kekuatan walau dirinya sedang menahan tangisnya menyesal pagi tadi membentak anaknya

Sedangkan Jimin dan Yoongi tak tahu harus berbuat apa selain turut bersedih dan menyalurkan doa juga

"Eomma hikss.. aku-aku merasa gagal menjaganya! Aku benci diriku sendiri hkk, hikss aku akan bunuh orang yang menyakiti Jungkook eomma hiks" Air mata lay terus mengalir sama dengan eomma jungkook

"Hikss Araseo-" eommanya mengusap pelan matanya dan berdoa sebanyak mungkin untuk keselamatan anaknya

"Jim, aku-aku tak bisa membayangkan hal tadi dalam hidup ku hikss.. rasanya aku juga gagal menyelamatkan satu orang didepan ku" Sesal yoongi menangis diperlukan Jimin

"Sutt.. Jangan menangis ne? Kita sama-sama berdoa untuk keselamatan kedua orang itu bukan? Jangan menyesali nya, babe" Lirih Jimin sambil memeluk leher yoongi yang ada di dadanya

"Hikss.. Aku monster Jim aku akan mencakar orang itu!" Kesal Yoongi

Jimin tersenyum diambang kesedihan nya, Aigo Calon pacarnya ini sangat lucu disaat suasana begini pun

"Changi, kau bukan monster kau kucing yang imut. Uljima" Jimin mengusap mata yoongi, empunya hanya mengangguk

"Kalian-



"Aku- berterimakasih" Ucap Appa jungkook dengan nada lembut

Jimin mengangguk dua kali untuk mewakili yoongi yang sedang ikut menangis
"Sama-sama"














"Yak! Kim Namjoon kau tak tahu cara menyetir, eoh?!" Kesal Jin ketika Mereka buru-buru menuju rumah sakit

Jin adalah Hyung nya Jungkook ketika mereka kelas 9 SMP

"Jin-ah Sabar, tapi dimana tempat menggerakkan mobilnya?" Jin memukul dahinya kesal, lalu ia mengambil alih mengemudi

"Jika kau tak menggunakan seatbelt mu dengan benar maka jangan salahkan aku jika kau mati hari ini juga!" Dingin Jin

Namjoon menelan ludahnya kaku, Kenapa uke itu sangat seram ketika marah?

Belum sempat benar Namjoon memakai seatbeltnya, jin sudah menancapkan gas dan membelah jalanan Seoul yang lumayan ramai

"Yak! Jinie, aku masih ingin hidup!" Teriak Namjoon takut

"Diam kau!"






Pranngggg...

"Astaga!"















"Taehyungie hikss.. Bangun lah nak!" Ucap Irene yang berusaha mengontrol nafasnya karena sehabis berlari dikoridor rumah sakit dan menangis

"Irene tenanglah-"

"Aku tidak bisa tenang, Kento!" Bentak Irene lalu memeluk anaknya yang belum sadarkan diri

Walaupun taehyung tertidur sebentar otaknya masih bekerja dan masih bisa menyusun kata-kata

Penyesalannya.

"Maafkan aku, Jungkook"

"Aku takut kau akan meninggalkan diriku pada akhirnya"

Tbc..

Woy ngefeel gak sih!?😭 Huhuhu aku memang baper tapi gak tau kalian gimana? Tulis dikomen dong plissss!😭 Butuh banget komentar kalian!

Woy ngefeel gak sih!?😭 Huhuhu aku memang baper tapi gak tau kalian gimana? Tulis dikomen dong plissss!😭 Butuh banget komentar kalian!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

/Salah satu couple ulzzang gay yang menurut gue mirip taekook :")/

Bidadari ku jangan tertidur lama ya?! - taekook shipper feat taehyung 💜

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bidadari ku jangan tertidur lama ya?! - taekook shipper feat taehyung 💜

Senpai OR DaddyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang