Bad Girl Vs Cute Waketos [HIATUS]

Empat Belas

"Sebenarnya gua itu...

"Itu apa?" Potong Shasya

Dika terdiam.

"lo kenapa diam? cepat ngomong,gue gapunya banyak waktu buat lo" Ucap shasya santai

Dika menatap mata shasya sangat dalam,bahkan shasya dapat merasakannya,tatapan yang diberikan dika merupakan tatapan penuh arti,

shasya melambaikankan tangannya kedepan wajah Dika berrniat ingin menyadarkan dika dari lamunanya.

"woi dik-" ucapan shasya terpotong karna Dika langsung pergi meninggalnya.

'wah bagsat tuh orang berani2nya ninggali gue yang lagi ngomong' batin Shasya sambil menatap punggung Dika yang sudah tak terlihat lagi.

••••

Dika merebahkan badannya kekasur,hari ini terlalu banyak kegiatan disekolahnya hingga membuatnya sangat kelelahan,ya bagaimana sedangkan hari ini Muell tak masuk,terpaksa Dika harus menggantikan muel karna dia Wakilnya.

"Ah rese muel nih,sehari aja dia gak dateng badan gue udah remuk,bisa2 gue gak ganteng lagi nih" Ujar Dika dengan nada pelan.

sedangkan Shasya sedang duduk dibalkon rumahnya menatap dedaunan sambil sesekali menghirup udara yang sejuk,shasya emang bandal,tapi dirumah dia tetaplah Shasya putri Rian dan Niken.

"eh bentar,tadi si Dika mau ngomong apa ya? gue kepikiran sampek sekarang nih,apa gue chat aja kali ya?" Tanya Shasya pada dirinya sendiri.

Shasya mengambil Ponsel yang ada disaku baju sekolahnya,langsung membuka Roomchatnya bersama Dika.

"jangan2 ah,ntar dia kegeeran lagi gue ngechat2 dia,ah bodo amatlah,dari pada gue gak tidur ntar malam"

Shasya
Dika woi

Dika🐶
Y

"Aduh anjir kan dibalas Y doang,bego Sya bego kenapa di chat ah tolol" Ucap Shasya yang merutuki perbuatannya itu.

Shasya tak membalas pesan dari Dika barusan,lalu menutup kembali ponselnya,

Ddddrrr...dddrrr

Shasya kembali merogoh sakunya melihat pesan dari siapa yang masuk,tertera dilayarnya

1 Pesan yang belum dibuka
Dika🐶

' kenapa dia ngechat lagi? persaan gue gak ada balas deh' batin Shasya.

Dika🐶
Kok cuma di read?

Shasya
Oh itu hp gue dibajak td

Dika🐶
Seriusan?

Shasya
Iya

2menit kemudian pesannya langsung dibaca Dika,namun hanya dibaca.

•••••

Pagi ini Shasya memilih berangkat sekolah sendiri.Rasanya Shasya tak ingin pergi dengan kakak dan adiknya itu.

Shasya menunggu bis yang biasanya lewat didepan rumahnya setiap pagi.Sambil mengayunkan kakinya dikursi shasya menatap jalanan yang sepi karna emang hari ini Shasya berangkat lebih awal.