Look At Me

3.6K 345 82
                                    


YANG BACA KALAU GAK MAU KOMEN  VOTE DONG JANGAN JADI SIDER DOANG :'V
SAYA PENGEN JUMLAH VOTE SAMA JUMLAH READER SELISIHNYA GAK BEDA JAUH. :V
SAYA NGGAK MEWAJIBKAN KALIAN KOK CUMA MAKSA AJA :P

JADILAH SIDER YANG BERMANFAAT !
😝


Memendam rasa itu memang menyusahkan. Apalagi jika orang itu adalah sahabat baik kakakmu sendiri.  Seperti yang dirasakan Tetsuya selama ini.  Dia selama ini menyukai Akashi Seijuurou yang tak lain adalah teman Kakaknya saat berada di SMA Rakuzan .  Tetsuya sudah mengaguminya sejak pertama kali kakaknya membawanya ke rumah dan berlanjut hingga mereka kuliah bahkan sampai sekarang saat masing-masing dari mereka bekerja di perusahaan hingga Akashi sudah dianggap anak sendiri oleh orang tua Tetsuya.   Semakin menyedihkan karena Akashi hanya menganggapnya seperti adiknya sendiri . 

Disclaimer :
Kuroko No Basuke milik Fujimaki Tadatoshi
Warning :
Yaoi
AU
Typo :p

.
.
.

Hari ini pun sama seperti sebelumnya Akashi datang kerumah Tetsuya yang sudah dianggap rumahnya sendiri. 

"Selamat malam, Tetsuya."

"Sudah ku bilang jangan mengacak-acak rambutku Sei-nii."

Ucap Tetsuya cemberut karena rambutnya di acak-acak Akashi. Dia tidak suka jika ada orang mengacak rambutnya, namun Akashi tidak peduli dan tetap sering melakukannya .  Alasannya karena Tetsuya sangat menggemaskan .

"Selamat malam bibi."

"Selamat malam, Sei-kun. Hari ini pulang cepat ya."

Ibu Tetsuya menyambut dengan hangat.  Seperti menyambut Chihiro saat pulang kerja.  Bagi orang tua Tetsuya , Akashi tak ada bedanya dengan anak kedua mereka.

"Iya, hari ini tidak ada rapat jadi aku langsung pulang."

"Kalau begitu langsung saja ke ruang makan."

"Baiklah, bibi masak apa hari ini.?"

"Masak sup tofu kesukaan Sei-kun."

Akashi memang sering berkunjung kerumah Tetsuya alasannya karena dia ingin makan masakan buatan ibu Tetsuya .  Wajar saja karena ibu Akashi sudah lama meninggal sedangkan ayahnya menetap di Kyoto.

"Wah, aku senang sekali ."

"Sebenarnya yang anak Kaa-san itu siapa ? Kenapa memasak makanan ke sukaan Sei-nii ?"
Gerutu Tetsuya pada ibunya.

Akashi memeluk ibu Tetsuya. "Memang kenapa ? Aku kan memang anak kesayangannya ."

"Tidak boleh,  kalau ada Sei-nii kasih Sayang Kaa-san jadi berkurang. " Balas Tetsuya yang juga ikut memeluk ibunya.

Sementara itu si ibu hanya menggelengkan kepalanya. Melihat pertengkaran mereka berdua yang kekanakan .  Yah berapapun usiamu ketika bersama ibu kita akan kembali seperti menjadi anak kecil.

"Kalian suka sekali bertengkar, Tet-chan tolong bantu Kaa-san siapkan mangkuk."

"Sei-kun duduk lah dengan tenang."

"Baik."

"Chi-chan,  besok pulang kan ?"

"Kalau pekerjaannya sudah selesai nii-san bilang akan pulang besok, tapi jika belum selesai dia akan menelpon lagi."
Ucap Tetsuya sambil menata mangkuk dan sendok di atas meja.

"Oh begitu."

Makan malam hari ini hanya ada mereka bertiga .  Ayah Tetsuya sedang bertugas di luar negeri sedangkan Chihiro juga ada pekerjaan di Fukuoka.

Look At MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang