5.54 pm
matahari mulai terbenam,
diiringi warna langit yang mulai menghitam.
disini gelap,
aku takut,
disini tidak ada kamu,
hari ini tidak ada binar bahagia di matamu.
sungguh aku rindu
senyum yang tercetak sempurna dibibirmu
yang alasannya
karena aku.
entah aku berhak atau tidak
merindukan senyummu
setelah aku menyakitimu.
sepertinya tidak:)
aku mencintaimu,
tapi aku melukaimu,
aku menyayangimu,
tapi aku menyakitimu.
sesak, sakit, perih.
aku juga luka,
bahkan luka ini mengaga,
aku enggan mengatakan cemburu,
karena aku pibadi
masih sering
membuatmu cemburu.
aku egois,
aku cemburu pada siapapun.
termasuk kamu,
aku cemburu,
akepada caramu mencintaiku.
sempurna.
sedangkan caraku mencintaimu?
masih banyak celah
yang mungkin
membuatmu lelah.aku mencintaimu💗
-far
26;9/18
KAMU SEDANG MEMBACA
kepingan rasa
Randomkamu; tidak kekal dalam dekap, tapi akan aku buat abadi dalam karya, melalui cinta, yang menjelma sebagai aksara. untuk menceritakan tentang kamu yang mendeskripsikan luka maupun bahagia:)