04

105 10 1
                                    

Author pov

Ini adalah waktu untuk istirahat. Riana dan teman2nya pergi ke kantin. Riana memakai hoddie abu2 yang selaras dengan kulit nya yang putih mulus.

Banyak yang melihat ke arah mereka dengan mata berbinar, iri, membunuh. Tapi mereka menghiraukan itu. Banyak pujian, cacian yang mereka terima seperti.

Pantes nih jadi most wanted masa depan

Njr cantik2

Angel gua semua eaaa

Ih sok cantik banget mereka

Idih sok kecantikan

Kalah nih si jessy

Itu si sita

Itulah celotehan siswa siswi yang membuat risih mereka tidak dengan riana. Riana tetap menatap datar lurus.

'Brukk

Ada yang menabrak nya dengan sengaja. Riana menatap datar siswi itu.

"Eh ini ya yang katanya geng cabe yang murahan?" tanya siswi itu yang terlihat berpenampilan menjijikan.

"Gua cabe2an? Gak salah? Lihat tuh ujung rambut lu sampe uiung kaki lu mirip kek cabe!" ketus cintiya menohok.

"Heh! Jaga mulut lu ya! Lu tuh cuma adek kelas doang! Dan lu gak usah deket2 gilang dan kevin!" bentak siswi itu.

"Eh! Lu juga harus nya sopan sama kita! Mentang2 kakak kelas belagu! Dan riana gak suka ye di tuduh2! Kita kenal lu aja kaga!" ucap cintiya menohok.

"Eh lu gak usah ikut campur ya!" bentak siswi itu menjambak rambut cintiya.

Riana yang melihat itu langsung menepis tangan siswi itu dengan kuat.

"Gak usah pake fisik!" suara dingin riana membuat siswi itu merinding.

"Kenapa?! Lu ada masalah?!" sentak siswi itu.

Cintiya menangis di dekapan angelia. Viona sudah geram dia menjambak rambut siswi itu dengan keras.

Viona langsung menarik rambut siswi itu sehingga siswi itu terbentur tembok. Viona membaca nametag di seragam nya.

"Yunita asrif, lu gak usah main fisik ke temen2 gua. Kalo lu masih berani main fisik. Gua bakal bunuh lu dalam satu detik" ucap viona tersenyum miring.

"Lepasin anjing!" bentak siswi itu.

Viona melepaskan tangan nya dari rambut yunita. Menatap tajam yunita. Viona mengikuti riana yang pergi ke kantin.

KRiana tak sengaja melihat 6 siswa yang menjadi most wanted sekaligus trouble marker.

Geng MOONSTRENGH ketua geng dari geng-geng lain nya. Riana hanya menatap lurus datar. Tidak melirik ke 6 siswi tersebut.

"RIANA BYCHA!" teriak jessy dengan teriakan marahnya.

Riana dan teman2nya berhenti begitu juga dengan kevin dan gilang.

"Napa lu?" tanya satya.

"Bentar" jawab gilang.

Satya melihat ke arah yang di lihat gilang dan kevin.

Gilang dan kevin hanya ingin melihat bagaimana riana menghadapi jessy. Jessy adalah salah satu trouble marker di sekolah nya. Banyak di takuti semua anak.

KEVIN RIANA | CoolcoupleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang