He's My husband
Eps 74
" Kalian Semua Kenapa terlihat mudah Di hancurkan" Ucap Lia Tersenyum miring dengan Air mata Mengalir
1 persatu benda Benda Itu Di pecahkan dengan cara di banting , Di pukul , Di tendang , hancur semua , menyisakan Tetasan Darah di lantai ,
" kalian Semua Bodoh , Kenpah Kalian Di Buat hanya Untuk di hancurkan " triak Lia Histeris
" Beritau Aku siapah Yang membuat kalian , Beritau tau aku !! Tega Sekali mereka , Membuat kalian Serapuh itu " triak Lia ,
Lalu terduduk di atas pecahan Pecahan Kaca Yg tadi Di Hancurkannya
" tapi kalian Bruntung,kalian di hancurkan sekali dan hancur sekali lalu di buang , tidak Seperti aku , di hancurkan Setiap Saat , Hancur setiap Saat , Tapi Ta ada Rasa Lelah Untuk kembali Utuh dan Bersikp semuanya baik baik saja " ucap Lia Dengan nada Kelelahan ,
Kejadian itu membuat luka di sekujur tubuh lia ,
Membuat nya harus di rawat beberapah hari di rumah sakit ,
Keadaan kembali normal ,
Tapi tidak dengan lia , hri hari ny selalu terbayang sakit nya ( ntah lah guys aku ga bisa Jelasin Sakitnya gimanah , mungkin kalian Bisa bayangin sendiri ya )
Sementara jimin dan seulgi 😊😊 ,
" akan kita berinama siapah Anak Ini " tanya Seulgi
" mmmm siapah yah " jawab jimin
" ii ihh siapaah ? " tanya seulgi dengan nada Manja ,
" ntah aku belum memikirkannya " jawab jimin tersenyum
" kau memang malas menamai Anak Kita " ketus seulgi lalu pindah ke kamar nya
" sayang tunggu aku " triak jimin dengan senyum lebar ,
Jimin ingin masuk kmar tpi seulgi menguncinya dari dalam
" km Tidur di luar " ketus seulgi
" knph ? " tanya jimin mash dengan senyum
" aku ga mau tidur sama km aku bt " triak seulgi
" Buka Dong sayang , nanti kalo aku sakit gimanh " ucap Jimin
" masa ? " tanya Seulgi
" iyah " jawab Jimin
" Bodo " tembal Seulgi
" haha " jimin tertawa Terbahak
" ya udah deh aku tidur di kamar bawah " ucap Jimin Lalu kembali Ke bawah ,
KAMU SEDANG MEMBACA
He ' S my Husband
RomanceIngin sekali rasa Nya aku Menyentuh Tangan mu Membelai Nya dan Menenggelamkan Wajah ku Di dada Mu,ketika Tangan Mu membelai Rambut ku dan Aku terbaring bersama Mu dan tangan mu Menjadi BantalNya,Tersenyum bersama Menatap indahya matahari hari terben...
