1

94 9 0
                                    

plakk.

tamparan mendarat di wajah so hyun saat dia baru saja pulang kerumah.

"ayah.."

"berhenti memanggilku ayah, kau hanya bisa membuat aku marah"

"kesalahan apa lagi yg ku buat?" tanya so hyun dg nada sedikit meninggi

"ck.. bahkan kau tak menyadari apa kesalahan yg telah kau buat"

"oh.. ayah mempercayainya. apa ayah sadar jika wanita itu hanya mengincar harta ayah saja?"

plakk

sekali lagi sebuah tamparan mendarat di pipi so hyun.
"kau..."

"pergi dari rumah ini"

air mata so hyun tidak bisa dibendung lagi dan membasahi pipinya.

so hyun berlari kekamarnya dan memasukkan pakaiannya ke koper.

'ayah hanya menyayangi wanita itu hiks, aku akan pergi hiks..
aku tak ingin melihat wajahmu lagi hiks, aku membencimu, aku membencimu...'

pikir so hyun dan membuatnya air matanya semakin deras, ia memukul mukul dada nya yg terasa sakit dan berusaha untuk berhenti menangis. dia merasa sangat membenci ayahnya.

*****
so hyun keluar dari kamar dg membawa koper dan beberapa barang di tangannya, dia berhenti dihadapan ayahnya.

"mengapa kau masih berdiri di sana.. , apa kau berharap aku akan memaafkan mu?"

"tidak. aku hanya ingin mengembalikan ini" ucap so hyu  sembari melepaskan koper.lalu dia berjalan ke arah meja tamu yg ada di belakang ayahya

so hyun meletakkan kartu atm, kunci mobil, hp,laptop, dan beberapa hadiah yg di berikan oleh ayahnya dulu pada saat ulang tahunnya.

"terimakasih.."

ayah so hyun hanya diam.

"dan aku hanya ingin bertanya, apa kesalahanku kali ini?"

"ibumu melihat kau pergi besama laki laki ke klub malam, apa itu bukan kesalahan?"

"apa kau yakin itu aku?"

"ya, dia punya buktinya,sebuah foto"jawab ayahnya so hyun.

"kalau begitu apa kau yakin itu foto ku?"

"ya"

"ck.. , baiklah aku akan pergi dari rumah ini, semoga kau selalu bahagia bersama wanita itu, terimakasih.. karena kau pernah menganggap ku anak, dan juga dia bukan ibuku!"

ayah so hyun membalikkan badannya tanda bahwa dia sangat marah dan kecewa.

so hyun menarik kopernya dan beranjak pergi.

pada saat dia ingin melangkahkan kaki keluar dari pintu rumahnya dia tiba tiba tertunduk dan memejamkan matanya terbayang akan masalalunya yg indah, saat-saat ibunya masih bersamanya dan saat ayahnya masih mempercayainya.tetesan air mata kembali membasahi pipinya.dia menangis tanpa suara, dia berusaha tegar walaupun menyakitkan.

dia menghapus air matanya dan melangkah keluar dg mantap meninggalkan rumah itu.

*****
tok tok tok

"ya, sebentar" sahut seorang wanita dari dalam rumah.dan wanita itu membuka pintunya.

"so hyun.." ucapnya lalu beralih memandang koper so hyun

grepp..

"hiks hiks hiks dia percaya pada wanita itu hiks aku benci dia jennie hiks" isak so hyun yg langsung memeluk sahabatnya itu.
jennie hanya bisa menepuk nepuk punggung so hyun berharap temannya itu bisa lebih tenang.
so hyun melepaskan pelukannya.

"apa aku bisa menginap sementara dirumah mu?"

"siapa sayang?" tanya luhan pacarnya jenni

"oh, sayang apakah temanku boleh menginap disini?"

"tentu saja sayang"

"ayo" ajak jennie.

*****
dikamar atas no 2

"terimakasih.. aku akan segera mencari tempat tinggal baru"

"apa yg terjadi?, apa dia memfitnah mu lagi?"

"begitu lah"

"memang perempuan sialan"

"sudah lah, aku tak ingin mengingat ingat tentang mereka lagi" jawab so hyun datar.
jennie menghela nafas.
"baiklah, aku turun dulu"

"jennie apa boleh aku meminjam hp mu? aku ingin secepatnya mencari tempat tinggal"

"ini, pakai saja"

"oh iya aku dan luhan akan pergi kesupermarket sebentar lagi, untuk berbelanja kebutuhan dapur, apa kau ingin menitip sesuatu"

"tidak, terimakasih"

"baik lah" ucap jennie sembari mengusap lengan so hyun.

*****
"ini kuncinya, semoga betah tinggal disini"ucap pemilik rumah, so hyun hanya mengangguk dan tersenyum.

ini hari ke dua so hyun mencari rumah dan akhirnya ketemu juga, walaupun tidak semewah rumah nya yg dulu.

*****
so hyun berpamitan dg jennie

"jaga dirimu baik baik" nasehat jennie

"iya,kau juga,terimakasi banyak jen, maaf menyusahkanmu"

"iya,nggak apa apa"

*****
ceklek.
so hyun menghela nafas berat..

maap, kalo cerita gue ga jelas...
hehe...
lopyu💕

D.O & kim so hyunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang