Satu

101 14 1
                                    

Pagi
hari yang cerah. Kuawali dunia ini dengan bismillah semoga hari ini menjadi berkah

'Tring tring'

Suara alarm putih itu berbunyi nyaring memenuhi kamar kos yang lumayan besar milik Nirmala ini. Masalah keluarga yang membuat Nirmala harus tinggal di kamar kos sendiri.

Nirmala segera bangun dari tidur nya lalu menuju kamar mandi dan melakukan ritualnya selama 10 menit.

Pagi ini Nirmala membuat sarapan singkat yaitu roti bakar keju.Di samping piring roti bakar keju terdapat secangkir susu vanila kesukaannya.

Seperti biasa Nirmala Cahya kelas 11 murid SMA Galatea. Dengan mengendarai motor vespa kuning kesayangannya ini, Nirmala membelah jalanan kota untuk berangkat ke sekolah.

Dengan sedikit bersenandung kecil saat perjalanan, akhirnya sampai juga di depan gerbang SMA Galatea itu. Segera Nirmala memarkirkan motor nya sebelum bel tanda masuk berbunyi. Motor para siswa lain sudah berjejer rapi disana.

Koridor sekolah juga sudah ramai siswa-siswi berlalu-lalang. 'Tumben biasanya aja pada telat'

Nirmala membuka layar ponsel nya.

SENIN 27 JANUARI 2020

Senin

Senin

'Pantes udah pada berangkat' batin Nirmala

Banyak siswa yang terburu-buru masuk kelasnya, ada yang ribut ga bawa atribut sekolah lengkap, ada yang belum ngerjain tugas nya, ada yang pagi pagi langsung ke toilet, pokoknya lengkap deh!

Nirmala berjalan tanpa memerdulikan keadaan sekitar. Tak terasa Nirmala sudah sampai di depan pintu kelasnya.

11 IPS - 2

Kelas kebanggan Nirmala, dia memilih jurusan IPS, alasannya karena dia tidak mau membedah tubuk katak. Jijik banget deh pokoknya!

Nirmala segera masuk kelas. Bola mata Nirmala tertuju pada teman sebangkunya yang sibuk dengan kegiatan membaca novelnya. Temannya itu bernama Lenia Adara si penggemar film roman, novel roman, dan juga Vando, kakak kelas mereka.

"PAGI LENI," Sapa Nirmala tepat di di telinga Leni. Sontak Leni menengok ke arah Nirmala dan menatap tajam Nirmala.

"Berisik lo anjir," umpat Leni. Siapa yang tidak marah jika baru asik baca novel tiba-tiba diganggu seperti itu?

"Lo ngerjain tugas belum? Baca novel mulu sampe tua," ujar Nirmala

"Udah lah, keren kan gue." bangga Leni, Leni memang jarang mengerjakan tugas nya.

'panggilan kepada seluruh murid kelas 10-12 harap segera datang ke lapangan. Upacara bendera akan segera dimulai'

"Kelapangan kuy, Mal!" ajak si Leni kepada Nirmala dan hanya dibalas dengan anggukan saja

Setelah sampai lapangan siswa siswi pun langsung baris rapi sesuai posisinya

Masuklah pada sesi amanat pembina upacara. Pada saat inilah yang sangat dibenci para siswa. Udah panas haus lagi pengen banget bubar jajan eh bubar jalan

"Ini adalah murid murid yang tidak patut di contoh!" ujar kepsek kepada siswa yang bajunya dikeluarin yang berbaris didepan

Semua murid sekolah ku pun langsung memusat kan pandangannya ke barisan yang ada di depan itu

'Cih sok jagoan' batin Nirmala

Setelah amat panjang kepsek itu berbicara akhirnya selesai juga

'tanpa penghormatan bubar jalan!'

Kalimat yang sangat ditunggu tunggu saat upacara. Semua murid pun langsung masuk kedalam kelasnya masing masing

Jam pertama dimulai dengan GLS (gerakan literasi sekolah). Semua murid pun mengambil buku yang dia punya untuk dibaca. Budaya literasi sekolah udah menjadi kebiasaan di sekolah Nirmala, sedangkan guru-guru di sekolah melakukan briefing

Setelah 25 menit literasi, bel pelajaran pertama berbunyi. Pelajaran pertama di kelas Nirmala adalah ekonomi

Setelah tiga jam pelajaran akhirnya bel istirahat berbunyi nyaring ditelinga para siswa

''Alhamdulillah" gumam Nirmala

"Oi Leni kantin kuy!" ajak Nirmala

"Okey,"

Mereka berjalan menuju kantin sekolah

Kantin

"Lo cari tempat duduk dulu aja biar gue yang pesen" ujar Leni kepada Nirmala dan hanya dibalas dengan anggukan

"gue mie ayam sama es jeruk aja" pesan Nirmala

"Iye-iye" ujar Leni

Nirmala pun mencari tempat duduk untuk makan. Saat Nirmala ingin mencari tempat duduk ia tak sengaja menabrak seseorang. Duh mampus!

"Kalo jalan tu liat-liat dong, seenaknya aja!" tegur orang yang tadi tak sengaja ia tabrak. Ia mendorong bahu Nirmala sampai terjatuh

Nirmala mendongakkan wajah untuk memastikan siapa yang ia tabrak tadi.
Ternyata dia Stevani, murid kelas 12 ips 5 yang suka bully adik kelas

'YaTuhan!'

Selama sekolah Nirmala berusaha tidak berurusan dengan kakak kelas yang satu ini.

"Mma-af kak saya tidak sengaja," ujar Nirmala gugup.

"Okey kali ini lo gue maafin, gue lagi ga mood bully adek kelas hari ini" ujar Stevani tegas lalu segera pergi dengan gaya angkuh nya itu.

Syukur, meja belakang kosong. Nirmala segera berjalan ke arah meja itu dan duduk menunggu Leni sambil memainkan ponselnya

Nirmala membuka aplikasi Instagram. Hal yang sedang jadi pembicaraan di sekolah nya adalah tim basket sekolah! Tetapi ia sedikit tidak tertarik. Catat sedikit

"Nih makanan lo" ujar Leni sambil memberikan pesanan Nirmala tadi

"Iya makasih"

"Mala, lo kenal kak Real kaga? Gila dia cetak skor paling banyak" ujar Leni yang antusias membicarakan hal ini

"Enggak, emang yang mana orang nya?"

"Tuh, ganteng kan Mal? Walaupun kak Real lebih ganteng dari kak Vando tapi kak Vando tetap di hati," Leni menunjukkan orang yang bernama Real itu.

"Iya, terserah lo!" Nirmala mengakui ketampanan orang itu

"Udah kan Len, balik ke kelas yuk!" Ajak Nirmala

"Bentar gue minum dulu, seret nih," jawab Leni lalu meneguk habis minuman yang ia beli tadi

.
.

.

.

Hai-hai guys happy reading ya <3

NIRMALATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang