hy....guys kali ini author akan ceritain tentang tidak keberuntungannya mei zuo.Seperti episode sebelumnya, mei zuo ingin bicara dengan wanita cantik di rumahnya lee, tapi sayangnya wanita itu bisu.Wkwkwwkwkwkw
"feng, kamu mau ikut nggak" teriak xi men
"kemana??" tanya mei zuo
"ke tempat biasa" jawab lee
"ya..ya" ucap mei zuo
Seperti biasa mereka ber 4 pergi ketempat biasa ( cafe )untuk mengobrol dan meminum teh,mereka ber 4 duduk dan memesan 4 teh rasa coklat
"feng, bagaimana apa kamu udah ketemu seorang gadis" tanya ase
"aku yakin ia tidak akan pernah mendapatkan seorang perempuan kalo dia terus seperti ini" ucap lee
"siapa bilang" jawab mei zuo
"lihat itu ada seorang gadis, sekarang kamu dekati dia" ucap xi men
"aku yakin kamu pasti mendapat tamparan dari gadis itu" ucap ase
"lihat aja" mei zuo mulai mendekati gadis itu dan mulai mengajaknya bicara
"apakah menurut kalian mei zuo berhasil??" tanya lee
"tentu saja tidak" jawab ase
"hai..." sapa mei zuo
"hai" jawab gadis itu, alangkah terkejutnya mei zuo melihat tahi lalat gadis itu.
"boleh aku duduk disini" tanya mei zuo
"boleh" jawab gadis itu
"kamu apa kabar??" tanya mei zuo yang sedikit gugup
"baik" jawab gadis itu
"tahi lalatnya bagus, seperti bakso" ucapan mei zuo membuat gadis itu marah
"apa kamu bilang, tahi lalatku seperti bakso, beraninya"gadis itu menampar mei zuo berkali kali hingga pipinya merah.
"plakkkk"
"plakkkk"
*disisi lain mereka ber 3 kasian plus ketawa melihat nasib mei zuo
"apakah sekarang kalian puas??, melihat aku ditampar berkali kali oleh wanita" ucap mei zuo
"kami bukan ingin mengejekmu, tapi kami ketawa melihat ekspresimu saat ditampar" ucap lee sambil ketawa
"sudah kubilang pasti kamu akan ditampar" ucap ase
"tadi kan aku sudah bilang kamu tidak akan pernah mendapatkan seorang wanita kalo kamu masih suka asal bicara" ucap xi men
"apa sudah slesai ceramahnya, bukannya kasihan melihat temannya ditampar, ini malah ketawa melihat temannya ditampar" ucap mei zuo
"feng, mungkin kamu harus sabar menerima kenyataan bahwa kamu tidak laku" ucap lee polos
"kamu bilang aku nggak laku, emangnya aku makanan" ucap mdi zuo
"hahahaahahah" ase sangat bahagia melihat mei zuo ditampar
"kamu seneng ase" mei zuo mengejar ase dan mereka berdua saling bergulat
"sudahlah ayo kita pergi" ucap xi men
mei zuo dan ase berhenti bergulat, dan mereka kembali ketempat syuting meteor garden, dengan wajah mei zuo memerah.
Jangan lupa vote!!!
