sepuluh

32.4K 294 12
                                    

Hai kalian wahai pembaca cerita aing.. Maap ya gaes kalo aing lama buat up nya. Soalnya aing masih mikir nih cerita jalannya begimane. Jadi buat kalian yang setia baca nih cerita. Thank you banget.. apalagi kalo kalian vote juga :). Tapi kalo ga mau juga ora ngapa. Tapi seenggaknya hargai cerita aing yang ga seberapa ini. Aduh panjang sekalih curcol ini guys..Jadi buat kalian yang baca. Sekali lagi Terima kasih yang sebesar"nya. Lop yu pul muah :*

Hepi riding.

---

Hari ini adalah hari pertama Alvin dan Kelly berpacaran. Kelly menerima Alvin kemarin didepan Mama Alvin langsung. Membuat Mama Alvin bahagia dan sangat bahagia. Dan sekarang Kelly berserta kawan-kawannya berkumpul di kantin.

"Wehgelaseh..serius lu pacaran ama si Alpin?" Tanya Maya dengan wajah penasarannya. Sedangkan Kelly sibuk makan Takoyaki yang baru saja Ia beli.

"Biasa aja kali May muka lu..udah kek bu Titik kalo ngeliat Jablay berkeliaran dikelas" Ujar Caca yang ikut mencomot Takoyaki Kelly.

"Peje kali peje.." Ucap Jeje yang sedaritadi hanya sibuk makan otak-otak favoritnya. Sedangkan Rachel baru datang membawa dua mangkok mie ayam.

"Peje apa anjay..mending minta Alvin sono" Balas Kelly yang akhirnya membuka suara.

"Sini gua traktir..mau apa? Mie ayam bu Geboy? Bakso pak Brewok? Atau batagor bang Asoy? Gua beliin nih satu kantin!"

Siapalagi kalo bukan Alvin? Dia datang dengan teman segengnya. Dengan wajah tampang angkuhnya. Dia duduk disebelah Kelly menggantikan Caca yang tadi memakan sebagian Takoyaki Kelly.

"Hai sayang.." Goda Alvin. Sedangkan Kelly masih setia memakan Takoyakinya. Melihat sang kekasih tidak merespon. Dia langsung memeluk pinggang Kelly dan menaruh kepalanya pada bahu Kelly.

"Ini sekolah anjir!" Ujar Kelly seraya mendorong badan Alvin. Tetapi Laki-laki itu masih setia memeluk pinggang Kelly.

"Aku juga tau ini sekolah sayang.." Goda Alvin lagi. Sedangkan teman-temannya tertawa geli melihat tingkah Love bird ini walau Kelly selalu menolak tingkah Alvin.

"Woi! Udah kali..itu ada guru piket keliling." Ucap Zidan yang menegur Alvin. Terlihat sudah wajah sangar guru piket yang mengawasi siswanya yang suka bertingkah melewati batas.

---

"Ma..masa gitu sih. Padahal kan bulan depan Kelly mau ujian. Masa Mama pulang kampung pas Kelly ujian sih. Mana Mama sama Papa mau pergi sampai bulan depan. Terus Si Kenzo ikut juga? Kalo dia mah bawa aja..kalo bisa jangan bawa pulang Ma." Ucap Kelly panjang lebar.


"Kok gitu sih kak?! Jahat ih sama gua..ntar ga gua beliin martabak lagi ya!" Balas Kenzo dengan wajah ngambeknya. Mama, Papa, dan Kelly tertawa melihat tingkah lucu Kenzo.

"Muka lu jijik bat dah Zo..sana lu beresin baju buat besok pulkam." Usir Kelly. Kenzo berjalan ke kamarnya dengan menghentak kakinya pada lantai.

"Udah SMA kok tingkahnya kayak anak SD.." Ucap Papa yang melihat tingkah anak laki-laki semata wayangnya itu.

"Jangan gitu Pa..dia gitu sama kita doang. Kalo diluar mah mukanya kayak bodyguard kelas atas." Balas Mama yang disetujui Kelly.

"Aahh Ma..masa Kelly ditinggal sendirian"

"Udah gede juga Kel..harus bisa belajar jaga diri."

"I-iya Pa.."

"Nah gitu kek..ntar Papa kasih uang jajan lebih"

___

Papa the best emang..- Kelly

Uang belanja Mama kapan naik?- Mama

Kakak ku ternyata adalah saudari kandung ku- Kenzo

Keluarga saya ga bener..saya doang yang bener- Papa

***

Double up, jangan? Hm 🌚

Just stay with meTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang