#06.Bertemu lagi

34 7 9
                                    

Aku butuh bukti
Tidak sebuah janji
Yang kadang kau langar
Yang kadang kau buat alasan

**********


  Malam hari yang cerah nampak cahaya bulan yang terang benderang,terlihat ada 3 orang gadis yang cantik dan manis yang sedang menata tempat makan di halaman taman belakang rumah alexa. Mereka dengan semangat menata dan membersihkan halaman yang akan mereka pakai nanti. Setelah beberapa menit pekerjaan beres-beres pun sudah selesai dan terlihat dari arah pintu seorang laki-laki yang baru datang mengunakan jaket warna hitam dan celana hitam masuk ke rumah alexa dan bergabung dengan zen,albet,fisle dan farel.
"Tumben lo ikut acara yang kaya ginian biasanya aja kalau malam kaya gini lo kencan sama allena." Ucap albet.

"Mungkin kesambet tuh anak." Sambung fisle.

"Is kalian biarin aja andra ikut." Ucap farel.

"Tumben lo ndra." Ujar zen.

"Tadi gue mau di ajak keluar sama allena." Jawab andra sambil mematikan ponsel nya. Dan menaruh nya ke dalam saku lalu meminum segelas air yang ada di hadapan nya.
"Jadi kita sudah lengkap nih ayuk ikut gue ke belakang buat bantu anak cewek buruan." Ajak albet sambil berdiri dan mengajak menuju dapur sekaligus taman belakang. Lalu mereka berdiri dan mengikuti albet,setelah sampai di dapur zen mengambil tempat pangang dan menaruh nya di taman belakang. Lalu farel yang membawa bumbu ayam bakar yang di buat yunda,alexa  dan bella menuju taman belakang. Lalu fisle yang membawa alat-alat yang akan di butuhkan seperti pisau wadah dll. Sedangkan andra yang membatu alexa mengambil oven di atas almari dan membatu alexa untuk membuat biskuit di dapur biskuit buatan nya kemarin kurang untuk teman teman nya.
"Mau buat apa??" Tanya andra sambil mengambil wadah yang di tunjuk alexa.

"Kali ini kita akan buat biskuit untuk teman-teman,biskuit yang kemarin gue buat terlalu sedikit." Jawab alexa sambil menuangkan tepung ke wadah yang di ambilkan andra.
"Sa gue bantu lagi ya." Sambung zen yang tiba-tiba masuk ke dapur.

"Boleh saja zen. Oh ya zen gue juga mau bilang sesuatu ke lo." Ujar alexa sambil melihat ke arah zen.

"Gue bantu di luar." Ucap andra sambil berjalan keluar dari dapur.

"Ada apa sa? Katanya lo mau ngomong apa penting ya?." Tanya zen sambil membantu membuat adonan.

"Lo kan tau tuh masalah gue!! Dengan keluarga gue jadi gue mohon lo jangan bilang siapa-siapa ya,gue takut kalau teman-teman khawatir gue jadi lo bisa jaga kan?." Jelas alexa sambil menatap mata zen.

"Tenang aja gue bisa jaga kok." Jawab zen sambil mencubit pipi alexa.
Mereka semua sibuk dengan tugas mereka masing-masing seperti alexa dan zen yang membuat biskuit di dapur. Andra dan farel yang memanggang ayam dan mengoleskan bumbu-bumbu di atas ayam bakar nya tadi. Sedangkan fisle dan albet terlihat sedang memasak rendang, lobster dan kepiting. Sedangkan yunda dan bella yang sedang membuat es buah. Mereka melakukan pekerjaan dengan sungguh-sungguh dan bercanda tiada henti. Terlihat albet yang sedang menuju dapur untuk mengambil bumbu-bumbu yang kurang tanpa albet sadari,albet menabrak bella sehingga membuat air yang ada di tangan bella tumpah ke badan bella.
"Oh, my God. What are you doing." Ucap bella dengan nada tinggi dan melipat tangan di dada sambil menatap albet dengan tatapan yang tajam.

"Am so sorry,lagian lo di tengah jalan sih ya jadi engak sepenuh nya salah gue kan." Ucap albet sambil berjalan melewati bella. Bella yang masih dalam keadaan marah dan tidak terima segera mengejar albet dan mendorong albet hingga jatuh bella juga menarik rambut albet. Albet juga tidak mau kalah ia langsung mengelitiki perut bella. Sedangkan yang lain nya hanya tertawa sambil melihat kelakuan bella dan albet.

    Setelah membuat biskuit selesai. Alexa keluar dari dapur, sedangkan zen menuggu biskuit nya jadi setelah alexa keluar alexa melihat andra yang sedang mengoleskan bumbu ke ayam bakar sendirian,karna farel membantu bella dan yunda untuk memotong es dan buah-buahan untuk es nanti. Alexa juga melihat nya hanya membolak-balik ayam bakar nya.
"Ngapain lo sendirian di sini, dan kenapa ayam nya lo bolak-balik nanti matang nya ya lama andra." Ujar alexa sambil duduk di sebelah andra dan membantu andra.

alexandraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang