chapter 35 - Sabar..

3.4K 293 81
                                    

Mata Nana membulat sempurna , tak percaya dengan sosok yang baru saja menggamparnya dan mengatakan dirinya murahan

sekuat tenaga Nana menahan dirinya agar tidak terbawa emosi , dia menenangkan dirinya sebentar

Mata Nana berkaca kaca namun Nana tetap memaksakan untuk terus tersenyum

"Iya...apa yang Guanlin bilang bener kok"Kata Nana masih mempertahankan senyumnya

"Nana baper sama Guanlin , silahkan Guanlin kata katain Nana,gakpapa kok,Nana bakal tetap sabar tanpa marah sama Guanlin....Karna Nana suka sama Guanlin"lanjut Nana

Guanlin terkejut dengan jawaban gadis didepannya,ia tak menyangka bahwa Nana akan berkata seperti itu

Guanlin menggaruk leher nya yg tidak gatal,ia merasa sedikit bersalah dengan Nana

"Gausah Drama Kim Nana...Gue cuma mau bilang kenapa lo selalu ga becus!?"Bentak guanlin berusaha untuk tidak mempedulikan ucapan Nana tadi

Nana masih tersenyum walau terkadang ia mengelap air matanya,Dapat guanlin liat dengan jelas perbedaan warna pipi kanan dan pipi kiri Nana

pipi kiri nana jauh lebih merah akibat tamparan dari Guanlin

Nana menghela nafas berat

"Nana tau kok....Guanlin pasti marah banget sama Nana karna ga becus,tapi nana jujur sudah kerjakan dengan benar tanpa ada kerusakan sedikit pun....Nana gak marah sama Guanlin , Kalo emang perlu Nana bisa kok ulang semuanya lagi , Asal Guanlin gak marah sama Nana"nana

lagi lagi Guanlin terkejut dengan ucapan Nana namun dia segara menyembunyikan nya

"Cihh,Yasudah lah!gakpapa gak perlu diulang,kali ini lo gue maafin Kim Nana"Ucap Guanlin sembari membawa tasnya dan pergi meninggalkan ruang osis

Nana menatap punggung Guanlin yang semakin jauh.
kini Nana sendirian

dan air mata yg ditahan pun jatuh

"Apa pilihan gue benar?apa gue gasalah....Apa yang gue lakuin ini sudah bener kan?Untuk kali ini gue cuma pengen berjuang , Ntah kenapa sejak tau bahwa lo itu orang yang nolong gue dikuburan , gue jadi gini,gue jatuh sama lo Lin,semoga suatu saat langkah kita bakal sejajar ya hehe"Ucap Nana sendiri

-------

disisi lain , Guanlin sedang memijat pelipisnya
ia bingung dengan sikap Nana yang menurutnya berubah drastis
Guanlin juga terkejut mendegar ucapan Nana tadi

"Aisshh tau ah bingung gue,cewek emang susah ditebak!"

"Guanlin!!"Suara teriakan cewek tiba tiba

Guanlin menoleh , melihat Ara yang sedikit ngos ngosan karna berlari kearahnya

"kamu sudah makan Lin?"

"Belum"jwb Guanlin seadanya

"Mau makan kue gue gak?kue coklat nih"

"Gak"

Ara mendesah berat

"Makin hari lo makin dingin aja Lin,Lo kenapa sih?"Tanya Ara dengan nada manja

Tanpa menjawab Guanlin segara menaiki motornya dan pergi meninggalkan Ara yang menghentak hentakan kakinya

ia merasa sosok Guanlin semakin sulit dimiliki,Bahkan tadi pagi ia memaksa menggenggam tangan Guanlin

Ara mengepalkan tangannya"Suatu saat lo bakal jadi milik gue Guanlin"


Nana sedang berjalan menuju parkiran,ia melihat sosok Ara yang juga sedang melihatnya

Ketos? || Lai GuanlinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang