3

31 11 6
                                    

kamu membuatku seperi orang bodoh yang terperangkap dan tetap diam karena tidak tahu jalan keluar

****

Rabu, 21 Oktober 2018. hari yang kayra catat sebagai tanggal jadian Aldi dan Bella.

pagi itu, Kayra berangkat ke sekolah seperti biasanya. namun pagi ini terasa berbeda baginya, ia dibuat bingung dengan suasana kantin yang begitu ramai. pada akhirnya, Kayra masuk ke dalam kerumunan itu.

dan, disinilah Kayra menyaksikan Aldi yang sedang menyatakan cintanya untuk Bella, dan Aldi memberikan bunga yang kyra pilihkan itu kepada Bella di depan mata semua orang

gue cuma temen lo Di, dan akan selamanya jadi temen, gue tau itu. tapi, kenapa gue tetep berharap sama lo? batin Kayra

Kayra tak ingin menangis didalam kerumunan orang-orang. Kayra memutuskan untuk segera berlari ke kelasnya, untungnya kelas sedang dalam kondisi sepi, tidak ada orang.

Kayra meneteskan air matanya, ini benar benar perih baginya. Kayra ingin mengulang saat saat ia hanya menganggap Aldi sebagai sahabatnya, dan saat dimana Aldi belum membantunya melupakan Rion, cinta pertama Kayra.

Seandainya aja saat itu Kayra gak jatuh cinta dan ditolak Rion di depan umum, mungkin sampai sekarang perasaan Kayra ke Aldi hanya sebatas sahabat

"udah kay" vika datang dan memberikan tisu kepada Kayra

"mak-kasih viik" kayra mengucapkan kata ini sambil menangis sesegukan

"gua tau kok pasti sakit banget, tapi mau gimana kay? lo kan cuma sahabat Aldi, lagian kenapa sih lo gak bilang aja kalo lo suka sama dia??" ucap vika sambil menepuk pundak Kayra

"gak mau vik. kalo Aldi gak mau muncul dihadapan gue lagi karena gue bilang gue suka sama dia, gimana??? gue lebih milih pendam rasa ini daripada gue kasih tau dia vik"
"kemarin pas dimobil, Aldi tiba2 bilang kalo dia gak mau diantara kita ada timbul perasaan yang lebih dari sahabat... gue gak tau kenapa tiba2 Aldi bilang kayak gitu" lanjut Kayra

"yaudah kay, kalo lo udah gak sanggup, lo move on. tapi, kalo lo masih mau pertahanin, lo perjuangin! jangan cuma ngeliat dia dari kejauhan dan cuma sekedar jadi teman curhat dia."

ucapan terakhir dari Vika benar benar membuat Kayra tenang, Kayra memutuskan untuk tetap mempertahankan perasaannya ini. kayra membuat satu prinsip yaitu walau banyak cobaan yang ia hadapi, ia tetap akan mempertahankan perasaannya ke Aldi sampai Aldi peka dan membalas perasaannya

"gue--gue bakalan tetep sama perasaan gue vik, gue gamau nyerah gitu aja" ucap Kayra

"terserah lo, nanti juga ada saatnya lo sampai ke titik dimana rasa kecewa, kesal dan cemburu berkumpul menjadi satu"
"paling kalo udah kayak gitu, baru deh bilang 'gue nyesel' dasar cewek!" ucap Vika sambil melet melet

"tau ah, ngomong sama lo bikin gue tambah bad mood" ucap kayra lalu ia menyandarkan kepalanya pada pangkuan tangannya dimeja.

****

kriingg...
bel pulang sekolah berbunyi

"vik, gue bisa kerumah lo gak?" tanya Kayra

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 23, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

FRIENDZONE : KayraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang