Jika aku memikirkan kata kagum, aku adalah orang yang mudah terkagum-kagum melihat apapun yang aku sukai. Termasuk mengagumi seseorang. Terkadang juga terpikir, apa enaknya sih mengagumi? Toh nanti kamu yang sakit hati, kalau orang yang kamu kagumi ternyata gak membalasnya. Ada juga kutipan dari seorang teman, “sesungguhnya hanya mengagumi tak akan pernah membuatmu memiliki orang yang kau kagumi itu”Memang benar, tapi menurutku mengagumi bisa jadi menyayangi, mencintai dan ingin memiliki. Tapi mengagumi seseorang itu sangat menantang, kadang bisa buat kita tersenyum saat si dia merespon atau juga menangis gak karu-karuan saat tahu dia lagi deket sama orang lain.
Ketika aku tersenyum karena mengagumi.
Sering berhenti sejenak ketika berjalan untuk tersenyum ketika melihat orang yang aku kagumi berada dekat denganku, hanya sekedar untuk menatapnya, atau menyapanya. Aku bahkan bisa tersenyum sendiri melihat tingkah lakunya yang sangat konyol. Bahkan Aku kadang menjadi sangat gila ketika dia menegurku duluan.“Eh ibrahim, lihat tuh” kata seorang teman sambil menunjuk seorang Wanita yang tengah ku kagumi sedang berjalan di sampingku, ia sedang berjalan seperti biasa dengan sebuah senyuman di wajah manisnya, dan cengirannya ketika masuk kelas.
“Assalamualaikum ” dia selalu sukses membuatku bersemangat menjawab Salam nya tapi cukup dalam hati."Waalaikumsalam" Jawab aku di hati 😀.
Saat dimana dia menatap diriku, saat itulah, dimana jantung ku seperti mesin cuci yg tak mau berhenti. Seakan pikiran ku hanya satu "NIKAH,NIKAH,NIKAH!
“pikir apa kau ibrahim? Oohh alla lagi lihat seseorang ni Huum Huum!” ledek temanku.
“Bodoh Amat Lu!” kataku sambil senyam-senyum di hati 😳.
“Bilang aja kau suka dia, nanti saya yg minta nomor nya! Mau ngk?” temanku seakan sudah tau soal aku mengagumi nya.Saat dia mulai curiga dengan gelagatku, dia hanya tersenyum. Lalu aku? Aku hanya bisa berdoa dalam sujud ku dan menjaga nya dengan cara ku" DiamKu CaraKu MenjagaNya" kata ku dalam hati .
Kamu juga akan merasakan sedih.
Sedih saat aku tidak dapat melihatnya hari itu. Lebih sakit lagi saat aku tahu dia sedang dekat sama pria lain. Ketika mengagumi membuat adrenalinmu meningkat namun tak bisa berbuat apa-apa.
“ayo ibrahim, sana dekatin orangnya” kata seorang teman, yang mengetahui kekagumanku ini.
“bodoh amat lu, aku tak pantas mendapatkan nya dia sangat menjaga pandangnya,sedangakan saya? Masi kekurangan banyak”
"bukan gtu lah!antara laki Laki dan wanita harus saling melengkapi satu sama lain. Tak ada yg sempurna,jika ia sudah perpasangaan itu Nama nya sudah sempurna setenga agama nya” temanku sambil ceramah khutbah jum'at di kelas, dan memberikan Motivasi ke aku.Aku hanya bisa berdoa,berdoa,berdoa di sepertiga malam ku.
Apapun yang dia lakukan
Tingkahnya
Senyumnya
Cara menyapaku
Semua aku suka, sangat sukaJadi begitulah ketika aku sedang mengagumi seseorang, sama seperti saat kalian mulai jatuh cinta dan mencintainya secara diam-diam. Hanya saja ketika kamu mengagumi seseorang kalian tak akan pernah memilikinya. Cukup dengan menatapnya dari kejauhan, menikmati semua yang dia miliki, senyumnya, tingkahnya, dan semua yang ada pada dirinya.
Dan ketika kamu sedang mengagumi seseorang, semesta akan membiarkan kamu bertemu tanpa sengaja dengan orang tersebut terus-menerus, dan akan membiarkan kamu memilih menyimpan rasa itu atau mengungkapkan kekagumanmu.
Salam Anak Guppi
Selesai 21 Oktober 2018
By:IbrahimLatief
Ig:ibe.ibrahim08
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku mengagumi nya
RomancePenasaran! Baca sendiri lah, Ok jangan lupa ikuti aku ini agar tidak Ketinggalan Cerpen2 menarik 😀😊☺ selamat membaca 😘