Ini adalah cerita kecil, singkat, padat dan aku tidak yakin akan bisa melanjutkan cerita ini dengam alur yang teratur.
Aku pun tidak yakin ini adalah cerita—lebih kepada perasaan yang sulit terucap dan berusaha untuk menyampaikannya.
Disini aku berusaha tidak mengenang siapapun (walaupun sebetulnya memang mengenang) dan disini aku berusaha (tapi ku yakin akan gagal) untuk tidak menulis cerita permulaan, jadi biarkan perasaan dan juga mood ku yang mengetiknya.
Tulisan ini sepertinya akan rumit, bahkan aku bingung apa yang ingin disampaikan. Sejujurnya aku tidak ingin membuat bagian awal karena aku—sekali lagi tidak ingin mengenang. Tetapi sepertinya memang harus ku ceritakan...
Biarlah. Baca saja jika kalian suka dan baca saja jika kalian penasaran.
Salam,
XXMVI