Ah masa sih?

101 10 1
                                    

"Runaaa, Rin... kita keterimaaaa !!!" Kataku ngegas tiba tiba.

"Hah keterima apaan?" Tanya Runa penasaran.

"Itu loh PPD sekolah di Ryoutei Gakuen.... AAAAAA....SENANGNYA!!!" Teriakku yang mirip banget kayak Toa. Bukan mirip, sama persis malahan.

"LAH BENERAN?!?!" Tanya Rin yang ngegas.

"IYA BENER, nih buktinya." Aku menjawab dengan nge gas pula.

"Ah masa sih kita keterima disana?" Tanya Runa datar tapi menunjukkan kehebohannya. Biasanya Runa tidak seheboh ini.

Aku pun menyodorkan laptopku ke mereka berdua. Mereka pun melihat jurnal PPD nya. Ternyata, mereka kaget bukan kepalang melihat namanya terpampang di sana.

"Bener kan gw ga boong?" Tanyaku menyelidiki.

"Aii yasshhhhh kita keterimaa!!!" Pekik Rin dan Runa.

Kami bertiga langsung siap siap menuju Tokyo. Mulai dari pakaian, buku, alat mandi, peralatan masak dll. Fyuhh...banyak sekali. Kami sudah sejak lama tinggal bersama di sebuah rumah yang sederhana. Banyak kenangan yang terdapat di rumah ini. Berat rasanya untuk meninggalkannya. Tetapi apa boleh buat, kami meninggalkan Indonesia bukan untuk bersenang senang tetapi untuk menimba ilmu di sana.

"Berangkat hari apa, Rae?" Tanya Runa.

"Hari Sabtu besok." Jawabku singkat karena aku sedang memberesi semuanya.

"Lah...cepet banget berangkatnya. Padahal sekolahnya masih agak lama." Rin menimpali perkataanku.

"Gapapa biar kita bisa jalan jalan dulu disana ehe. Lagian kan kita perlu belajar kehidupan di sana atau adaptasi lingkungan, mencari tahu jalan jalan penting, tempat penting, halte bus, dan yang terpenting itu jalan menuju sekolah kita dan toko buku." Jelasku panjang lebar.

"Rae pinter juga nyari waktu ternyata." Balas Runa.

"Hehe...udah hayuk beres beres lagi. Bawa semua pakaian kalian, barang barang yang tidak perlu ditinggal aja, toh kita jg balik lagi ke Indonesia waktu liburan ntar." Aku memberi komando pada mereka

"Okey siap kak" ucap Rin sambil memberi hormat ala ala peserta upacara kepada pemimpin upacara.

Tokyo, i'm coming.

AbsurdnisasiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang