*
*
*Ternyata ayah sudah menungguku di parkiran sekolah.
"Ayah??"seru ku heran."apa yang ayah lakukan disini??"
"ayolah..ayah hanya ingin menjemput putra kesayangan ayah,apakah itu tidak boleh?"jawab ayah
"bukan,hanya saja ayah adalah orang yang sibuk jadi tidak mungkin ayah datang tanpa alasan yg penting"torehku.
"ternyata kau memang cerdas sepertiku anakku:')ayah hanya ingin bilang bahwa klien ayah akan datang ke rumah hari ini,tentu kau juga harus menyambut mereka kan!"kata ayah sambil tersenyum
""oh tidak jangan lagi:/apakah ayah dan ibu ingin melakukan hal itu lagi?""ucap satya dalam hati penuh cemas.
"kenapa kau hanya melamun?ayo cepat!"seru ayah.
"b-baik ayah"sahut satya
*
*
*
Sesampainya dirumah..."sayang...aku dan satya sudah pulang"kata ayah yg memanggil ibu
"kenapa kalian lama sekali?"sahut ibu"ada banyak yang harus kita persiapkan untuk menyambut klien kita"ucap ibu
"kau tahu bagaimana satya kan?terkadang dia sangatlah repot menjadi orang"ucap ayah menyudutkanku
""apa-apaan ini kenapa aku yg salah""seru satya dalam hati ""ya tuhann sampai kapan aku harus berada dalam kegelapan ini!!""
"sudahlah jangan buang waktu lagi kita harus mempersiapkan semuanya sekarang"kata ibu
"siap bosquu:')"kata ayah
"manusia bejat!!!bisa-bisa nya mereka senyum saat akan melakukan hal ini"kataku lagi dalam hati
*
*
*
Saat sore hari ibu menelpon klien mereka.Percakapan ditelpon:
"halo tuan,selamat sore!"kata ibu
"sore nyonya"jawab si klien
"maaf mengganggu tapi,apakah tuan jadi bertamu dirumah kami?''tanya ibu
"tentu saja nyonya!mana mungkin aku tidak datang,aku akan datang saat waktu makan malam nanti"seru si klien.
"baiklah tuan kehadiran anda sangat kami tunggu:')baiklah tuan saya siapkan dulu jamuannya sampai jumpa"kata ibu
"iya nyonya,sampai jumpa"tutup si klien
...
...
...
..."satya kemari bantu ayah!"pinta ayah
"apa yang bisa kulakukan yah?"ucapku dengan nada tak semangat
"hey kenapa kau tak semangat nak?sebentar lagi kita akan melakukan hal itu!harusnya kau senang"ucap ayah
Aku seketika menjawab ayah dengan apa yang barusan dikatakan ayah
"apa maksudnya ayah?siapa yang senang disini?dan kenapa ayah lagi dan lagi melakukan hal ini?jwabku dengan nada yang agak tinggi.
"berani sekali kau membentak ayah seperti itu harusnya kau berterima kasih karna kami sudah bersedia ---"
Seru ayah yg tak kalah hebat tinggi nadanya dan belum smpat selesai berkata dipotong oleh ibu."sudah cukup!jangan lanjutkan lagi perdebatan ini"ucap ibu menenangkan ayah"klien sebentar lagi datang ayo kita siap-siap"
"baiklah..tapi tolong ajari anak ini sopan santun saat berbicara dengan orang tua"kata ayah yang langsung bergegas pergi
"satya lain kali jangan memancing amarah ayahmu..kau tau kan dia seperti apa jadi jaga ucapan mu..sekarang pergi lah bersiap-siap"seru ibu dengan nada tegas
"baiklah"kataku.
Waktu makan malam tiba~~~~
Tringg~~
Tringg~~
Bunyi bel pintu
Ibu segera membuka pintu yang ternyata klien mereka sudah datang"selamat malam ny.clara senang bertemu anda"ucap si klien
"selamat malam tuan,senang juga bertemu anda:)ayo masuk suamiku sudah menunggu anda untuk makan malam"kata ibu
"baiklah,terimakasih.."
Saat berada di meja makan ayah langsung menyambut kliennya.
"hi!tuan lama tak berjumpa,bagaimana kabarmu?"
"yah lama sekali tak berjumpa,aku baik"saja.sekarang kau makin tampan saja heheh"ucap klien.
"wah dari dulu keahlian memujimu tak pernah diragukan..selalu saja bisa membuat orang merasa malu"kata ayah.
"hahahaha kau bisa saja"seru si klien
"ohiya mari silakan duduk kita mulai saja makan malamnya,istriku tolong siapkan makanan kami!"pinta ayah ke ibu
"baiklah silahkan tuan nikmati hidangannya :')"ucap ibu selepas siap menyajikan hidangannya
*mereka pun mulai makan malamnya setelah usai mereka kembali berbincang
"oh iya lalu bagaimana denganmu nak?kau sudah sangat besar sekali"tanya klien padaku.
"aku baik- baik saja tuan"jawabku dengan ekspresi datar
"wah anak kalian benar-benar tampan yah"pujinya
"haha kau bisa saja"jawab ayah dan ibu
''oh iya clara dan satya tolong temani klien ayah sebentar ayah ingin mengambil sesuatu di belakang karna sudah saatnya"seru ayah yang sudah diketahui maksudnya olehku dan ibu
"baiklah suamiku"jawab ibu
"tuan saya permisi dulu kebelakang sebentar,nikmatilah waktu anda tuan:')"seru ayah
"baik tuan santai saja"jawab klien
*
*
*
Selang beberapa waktu ayah kemudian kembali dan membawa sensor pohon dan mendekati si klien
Dan mulai beraksiCRUAATTTTT----semburan darah keluar dari tubuh si klien itu
Bersambung......
Maaf baru update guyss❤
Jangan baca aja guys tapi votmen juga yahh readers sayang:')❤
KAMU SEDANG MEMBACA
no life?
General FictionNo life?[nolep]yah mungkin semua orang melihat diriku seperti itu!karna aku jarang berpartisipasi dalam kehidupan sosial masyarakat,menyendiri,mengasingkan diri,bahkan mungkin membenci segala kegiatan sosial.tapi,itu menurut kalian yang tidak tau ap...