Maybe Boss

Bulan madu 4

Hari mulai malam,aku dan Daniel memutuskan untuk kembali ke hotel,

Di perjalanan aku dan Daniel bicara dan bercanda, sesampai'nya di hotel aku dan Daniel masuk ke kamar aku mandi karna memang tubuh ku terasa kaku,

seperti biasa aku keluar kamar mandi dengan gelgat malau karna memang baju ku yang begitu seksi,kali ini aku hanya memakai lingering berwarna merah menyala

Daniel sedikit menggendong ku,
"Wah seksi banget kamu mir!"

"Ih apa an sih udah sana mandi"

"Iya iya"daniel masuk kamar mandi ia menatap ku dengan mata nakal,

Aku sudah berbaring di ranjang meluruskan kaki ku yang memang pegel karna seharian ini udah jalan ke sana kemari,

Daniel yang sudah selsai mandi keluar dengan hanya memakai clana boxer saja kali ini ia tak memakai baju atau pun sekedar kaos,

Aku heran menatap nya,karna tumben banget dia telanjang dada di depan ku,

Kenapa?"tanya nya karna sadar aku menatap nya

E-ngga kok" ucap ku gugup..

Kamu ngantuk?"

Sedikit sih,tapi ini kaki aku pegel"

"Hemmm baru juga jalan dikit udah pegel"tanpa ragu Daniel tidur di pangkuan ku

Aku pun merasa biasa saja saat rambut Daniel yang basah itu menepel di kedua paha ku yang memang tak tertutup baju karna lingering yang aku pake sangat lah pedek,

"Udah tau kaki pegel malah di tindih,mana basah lagi rambut'nya,"aku meraih handuk dan mengeringkan rambut daniel..

"Ya di tindih biar lemes"

Hemm"gumam ku dan aku masih saja mengosok rambut Daniel yang memang belum kering,

Tiba-tiba Daniel beranjak dan menatap ku sambil memegang kedua tangan ku,

Mir?"

Apa?"

Kita bikin cucu yuk buat mami?"

What,mendengar itu jantung ku terasa mau rontok"Cucu maksud kamu kita?"

"I-ya kamu mau kan?"

Gimana ya!aku belum siap!"

"Hemm, ya udah aku ga maksa"terlihat raut wajah daniel yang kecewa lalu ia berbaring dan tidur,

Bikin cucu,ya ampun aku lagi ga mimpi kan barusan Daniel minta itu ke aku..ah aku aku harus apa? Ucap ku dalam hati gugup bahkan suara degup jantung ku pun terrasa sangat keras semoga Daniel tak  mendengar

Aku menjadi tak bisa tidur aku menatap sesekali ke Daniel, membyangkan saja aku sudah nerfes,

Sesekali aku mengusap pipi dan rambut Daniel,aku memeluk nya dan menelimuti sementara itu Daniel yang tadi nya lelap tertidur sekarang terjaga dan membalas pelukan ku ia pun mencium kening ku dan kembali tidur

Aku tau Daniel pasti ngerti lah,dia kan baik dan sangat pengrtian pikir ku sambil memejamkan mata

Keesokan hari'nya..

Kami sudah sarapan dan mandi kali ini Daniel hendak mengajak ku melihat air terjun,

Kebetulan jalan menuju air terjun sedikit najak aku yang merasa capek tiba-tiba Daniel membungkuk di depan ku,