Ku berjalan dalam penantian hingga tak terasa aku sudah jauh dalam menanti. Luka dan cidera aku alami tapi aku seakan tak menghiraukannya. Tangis pecah dalam menanti namun seolah tak ada lelahnya untuk berhenti. Ingin menyudahi tapi hati enggan beranjak. Seperti mati rasa berjalan sejauh apapun tak akan dirasa. Banyak waktu yang terbuang sia-sia hanya demi sebuah penantian yang sangat membuat hati ingin menjerit karena terjepit dalam perasaan yang tak mempunyai hak untuk menuntut.